News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hadiah Nobel Fisika Diberikan pada Pionir Pembelajaran Mesin

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hadiah Nobel Fisika Diberikan pada Pionir Pembelajaran Mesin

Pembelajaran mendalam, yang menjadi fokus penelitian Hopfield dan Hinton, adalah versi pembelajaran mesin yang lebih canggih. Pembelajaran mendalam menggunakan lapisan jaringan saraf artifisial yang lebih dalam.

Jaringan saraf adalah blok penyusun model pembelajaran mendalam, seperti halnya neuron yang merupakan blok penyusun dalam sistem saraf manusia.

Jaringan saraf artifisial membentuk inti pembelajaran mendalam. Jaringan ini terdiri dari lapisan simpul seperti neuron di otak. Jaringan saraf sederhana hanya memiliki beberapa lapisan, tetapi model pembelajaran mendalam harus memiliki lebih dari tiga lapisan, yang memberinya kekuatan untuk memecahkan masalah yang lebih kompleks.

"Dua pemenang Nobel di bidang fisika tahun ini telah menggunakan berbagai alat dari fisika untuk mengembangkan metode yang menjadi dasar pembelajaran mesin yang canggih saat ini," tulis badan pemberi penghargaan Nobel dalam sebuah pernyataan, Selasa (08/10).

Nobel sebagai penghargaan bergengsi

Secara luas hadiah Nobel dianggap sebagai penghargaan paling bergengsi bagi para ilmuwan, sastrawan maupun aktivis dan politisi di seluruh dunia, Penghargaan ini dibuat, untuk pencapaian dalam sains, sastra, dan perdamaian, atas wasiat Alfred Nobel.

Penghargaan tersebut telah diberikan dengan beberapa kali interupsi sejak tahun 1901. Penghargaan Nobel di bidang ekonomi merupakan tambahan di kemudian hari untuk mengenang pengusaha dan filantropis Swedia tersebut, yang telah meraup banyak keuntungan dari penemuannya yakni dinamit.

Di luar pilihan yang terkadang kontroversial untuk perdamaian dan sastra, Nobel di bidang fisika sering kali menjadi yang paling menonjol di antara penghargaan-penghargaan lainnya, dengan daftar pemenang sebelumnya yang menampilkan para ilmuwan hebat seperti Albert Einstein, Niels Bohr, dan Enrico Fermi.

Penghargaan fisika tahun lalu diberikan kepada Pierre Agostini, Ferenc Krausz, dan Anne L'Huillier atas karya mereka dalam menciptakan pulsa cahaya yang sangat pendek, yang dapat memberikan gambaran singkat tentang perubahan dalam atom, yang berpotensi meningkatkan deteksi penyakit.

ap/as (Reuters/AP/DPA/AFP)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini