News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Konfirmasi Yahya Sinwar Masih Hidup, Pemimpin Hamas Kirim Pesan Ini ke Qatar

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yahya al-Sinwar (tengah), kepala gerakan Islam Palestina Hamas di Jalur Gaza, berjabat tangan dengan seorang pejuang bertopeng dari Brigade Qassam Hamas selama unjuk rasa yang menandai ulang tahun ke-35 berdirinya kelompok tersebut, di Kota Gaza pada 14 Desember 2022. Hamas akan mengakhiri pembicaraan tentang pengamanan pertukaran tahanan dengan Israel kecuali ada kemajuan segera, kata pemimpin kelompok militan di Jalur Gaza pada 14 Desember. Sejak invasi Israel tahun 2014 ke Jalur Gaza, kelompok Islamis itu telah menahan jenazah tentara Israel Oron Shaul dan Hadar Goldin, meskipun Hamas tidak pernah mengonfirmasi kematian mereka. Awal tahun ini Hamas menerbitkan video seorang warga sipil Israel yang ditahan selama tujuh tahun di daerah kantong itu. (Photo by MOHAMMED ABED / AFP)

Israel Konfirmasi Yahya Sinwar Masih Hidup, Pemimpin Hamas Kirim Pesan ke Qatar

TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin gerakan Palestina Hamas, Yahya Sinwar, masih hidup dan telah menjalin kembali kontak dengan para mediator di Qatar setelah berminggu-minggu tidak ada kabar, sumber-sumber Israel melaporkan, Selasa (8/10/2024).

Sinwar mengirim sejumlah pesan kepada mediator Hamas di Qatar baru-baru ini, tulis portal web Israel Walla mengutip seorang pejabat Israel.

Baca juga: Keluarga Sandera Israel: Proposal Safe Exit Buat Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Adalah Tipu Muslihat

Sumber Israel mengatakan tidak jelas kapan tepatnya pesan tersebut dikirim.

Namun sumber Israel menambahkan kalau pesan itu tidak mencerminkan pelunakan posisi Hamas terhadap kesepakatan yang membuka jalan bagi gencatan senjata dan pembebasan sandera Israel.

Sebelumnya, sumber keamanan portal tersebut mengatakan pemimpin Hamas "tidak dapat dihubungi".

Sinwar bahkan tidak memberikan komentar mengenai tewasnya Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah dalam serangan udara Israel di Beirut pada 27 September.

Kepala Biro Politik Hamas Yahya Sinwar. (AFP/France 24)

Status Tak Tersentuh

Sebelumnya, Tentara Israel dilaporkan merilis sebuah foto yang menunjukkan foto Yahya Sinwar, dan sejumlah pemimpin gerakan Hamas dan Hizbullah yang telah diberi tanda "X".

Tanda "X" tersebut diindikasikan menandakan kalau mereka yang dilabeli tanda ini sudah berhasil dieliminasi oleh Israel. 

Dalam publikasi itu, foto Yahya Sinwar, pemimpin Hamas dan arsitek “Operasi Banjir Al Aqsa” diberi tanda tanya oleh pihak militer Israel dalam sebuah pertemuan yang mereka gambarkan sebagai rapat asessment atau penilaian situasi.

Terkait foto yang dirilis IDF tersebut, Channel 12 Israel, media berbahasa Ibrani melaporkan, kalau Yahya Sinwar saat ini makin berstatus sebagai target yang 'tak tersentuh' 

Laporan tersebut menyusul penilaian awal kalau Sinwar kemungkinan telah diserang oleh sejumlah operasi pasukan Israel dalam beberapa minggu terakhir.

Kepala Staf IDF Herzi Halevi duduk di dekat infografis Sinwar dengan tanda tanya di wajahnya (Unit Juru Bicara IDF via YNet)

Dijelaskan, yang dimaksud 'tak tersentuh' itu lantaran pada satu titik, Israel menerima “petunjuk berharga” tentang keberadaan Yahya Sinwar di terowongan-terowongan di Jalur Gaza.

"Tetapi setelah menilai situasinya; diputuskan untuk tidak melaksanakan operasi untuk membunuhnya (Siwar)," tulis laporan tersebut.

Channel 12 mengatakan operasi itu dihentikan karena “risiko tinggi melukai para korban penculikan di daerah sekitar.”

"Informasi yang diterima oleh militer Israel menghadirkan “peluang operasional yang luar biasa”," tambah laporan tersebut.

Laporan tersebut menyatakan, pejabat IDF yakin Sinwar masih berada di terowongan-terowongan di Jalur Gaza serta mengelilingi dirinya dengan para tawanan.

"Sinwar mengetahui bahwa operasi IDF akan menghindari menjadikannya target, meskipun berada di urutan teratas daftar orang yang paling dicari Israel," kata laporan tersebut.

Perbedaan Pendapat Soal Status Yahya Sinwar

Laporan ini muncul meskipun terjadi perdebatan selama seminggu terakhir mengenai kemungkinan kematian Sinwar.

IDF menyatakan Minggu lalu bahwa mereka tidak dapat mengkonfirmasi atau menyangkal laporan tentang kemungkinan kematian tersebut menyusul beredarnya rumor bahwa dia telah terbunuh.

Sementara itu, Shin Bet (Badan Keamanan Israel) membantah teori ini karena percaya bahwa Sinwar masih hidup. 

Sebelumnya pada hari Minggu, juru bicara IDF menerbitkan foto dari pertemuan penilaian situasi setelah serangan terhadap Houthi Yaman.

Baca juga: Media-media Siarkan Isu Yahya Sinwar Tewas, Jejak Radar Hilang hingga Catatan Diary

Foto tersebut menggambarkan diagram kepemimpinan Hamas, dengan tanda tanya di atas nama Sinwar, yang menunjukkan bahwa IDF tidak yakin akan keberadaan atau statusnya.

 

(oln/rntv/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini