"THAAD akan memperkuat sistem pertahanan udara terpadu Israel,” tegas Austin dikutip dari Al Jazeera.
"Tindakan ini menggarisbawahi komitmen kuat Amerika Serikat untuk membela Israel, dan untuk membela warga Amerika di Israel, dari serangan rudal balistik lebih lanjut oleh Iran," imbuhnya.
Tidak jelas kapan tepatnya sistem THAAD AS akan dikerahkan ke Israel.
Namun pengiriman THAAD sebelumnya pernah dilakukan AS kepada Israel di tahun 2019 untuk pelatihan dan latihan pertahanan udara.
Sementara seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada CBS News bahwa "sekitar 100 tentara" akan dikirim ke negara itu dalam waktu dekat untuk membantu Israel mempertahankan wilayahnya.
(Tribunnews.com/ Namira Yunia)