"Yahya Sinwar, pemimpin brutal organisasi teroris Hamas, telah disingkirkan oleh IDF,"
"Di bawah kepemimpinan Sinwar, Hamas melakukan kekejaman mengerikan pada 7 Oktober, berusaha menghancurkan Israel, dan melancarkan serangan teror yang tidak masuk akal dan menghancurkan terhadap warga sipil di seluruh wilayah," katanya.
"Hari ini ia memberikan keadilan bagi para korbannya dan keluarga mereka. Kematian Sinwar mengakhiri pemerintahan teror," ucapnya. 8. Italia
Menteri Luar Negeri Antonio Tajani mengatakan: "Tampaknya pemimpin militer Hamas telah terbunuh dan saya yakin bahwa dari sudut pandang ini Israel mungkin telah melakukan pembelaan diri terhadap teroris Hamas."
"Saya berharap hilangnya pemimpin Hamas akan mengarah pada gencatan senjata di Gaza," tambahnya.
9. NATO
Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Mark Rutte mengatakan kepada wartawan di sebuah konferensi pers di Brussels bahwa "jika ia meninggal, saya pribadi tidak akan merindukannya".
Pernyataannya mengacu pada Sinwar.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)