News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres Amerika Serikat

Elon Musk Disebut Perkeruh Suasana Pilpres AS, Sebar Berita Hoaks dan Menyesatkan di Platform X

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Miliarder kondang asal AS Elon Musk kembali menjadi sorotan publik, setelah dituding membagikan klaim-klaim palsu atau hoaks dan menyesatkan terkait pemilu Amerika di media sosial X (sebelumnya Twitter).

Elon Musk bahkan mengklaim bersedia mempertaruhkan nyawanya agar Donald Trump bisa kembali ke Gedung Putih. 

Sebagai pendukung Donald Trump, Elon Musk bahkan rela mengucurkan dana raksasa. Dalam kampanye Donald Trump, Elon Musk diketahui menghabiskan hampir 120 juta dolar AS atau setara Rp 1,8 triliun untuk mendanai para pendukung Trump.

Dukungan yang diberikan Musk pada Trump bukan tanpa alasan, para analis menilai apabila Donald Trump menang dalam Pilpres AS kali ini maka hal tersebut akan menghasilkan banyak keuntungan bagi Elon Musk.

Diantaranya lebih banyak kontrak NASA untuk SpaceX, kemudian lebih banyak kontrak federal untuk Starlink, suntikan insentif untuk Tesla, serta perlindungan Pasal 230 untuk Twitter.

Tak hanya memberikan keuntungan material, kemenangan Donald Trump juga kemungkinkan Elon musk maju di kursi pemerintahan, mengingat pada Agustus lalu, Donald Trump mengatakan bahwa pihaknya akan menunjuk Elon Musk sebagai menteri atau penasihatnya jika terpilih.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini