Pasukan Israel terus menggempur Lebanon, menewaskan sebanyak lima orang di pusat kota Beirut, sementara rudal Hizbullah melukai sebanyak enam orang di Tel Aviv, Israel.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji untuk terus "beroperasi secara sistematis" melawan Hizbullah bahkan jika kesepakatan gencatan senjata tercapai, saat utusan AS Amos Hochstein melakukan perjalanan ke Beirut untuk melakukan pembicaraan gencatan senjata.
Di Gaza, sumber medis mengatakan serangan Israel menewaskan sebanyak 50 warga Palestina pada hari Senin, dan otoritas setempat mengatakan mereka menindak penjarah yang menargetkan truk bantuan di tengah kekurangan pangan yang parah.
Seorang gadis Palestina berusia 12 tahun yang wajahnya terluka akibat serangan Israel memohon kepada dunia untuk menekan Israel agar mengizinkannya meninggalkan Gaza untuk menjalani perawatan medis di luar negeri.
Gadis itu, Mazyouna Damo, tidak dapat makan karena luka-lukanya.
Tor Wennesland, utusan PBB untuk Timur Tengah, yang memberi pengarahan kepada DK PBB mengatakan bahwa kawasan tersebut berada di “persimpangan jalan yang suram” dan bahwa kondisi saat ini di Gaza “termasuk yang terburuk yang pernah kita lihat selama seluruh perang”.
Baca juga: UNRWA: Konvoi Besar Bantuan Makanan Buat Gaza Dijarah Secara Brutal, 98 dari 109 Truk Hilang
Pasukan Israel menewaskan dua warga Palestina di Gaza utara dan melancarkan serangan baru ke kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki, bentrok dengan para pejuang di sana.
Pasukan Israel terus menyerang ibu kota Lebanon setelah melancarkan serangan di jantung kota.
Sebuah gedung bertingkat hancur dalam serangan terbaru Israel di lingkungan Chiyah.
Menteri luar negeri Israel memperingatkan pemerintah Irak untuk segera mengambil tindakan guna menghentikan serangan oleh kelompok-kelompok yang didukung Iran di Irak, karena milisi tersebut mengklaim serangan pesawat tak berawak lainnya terhadap Israel.
Para pemimpin G20 menyerukan gencatan senjata di Gaza dan Lebanon dalam komunike bersama setelah pertemuan puncak mereka di Rio de Janeiro, Brasil.
Genosida Israel di Gaza telah menewaskan sebanyak 43.922 warga Palestina dan melukai 103.898 orang sejak 7 Oktober 2023.
Diperkirakan 1.139 orang tewas di Israel selama serangan yang dipimpin Hamas hari itu, dan lebih dari 200 orang ditawan.
Di Lebanon, sebanyak 3.516 orang tewas dan 14.929 orang terluka akibat serangan Israel sejak perang di Gaza dimulai.
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina Vs Israel