Mengutip Al Mayadeen, dunia saat ini sedang dalam perlombaan senjata, dengan krisis yang sedang berlangsung di Ukraina, ketegangan antara Beijing dan Taiwan, dan seluruh Eropa yang berusaha memperoleh senjata.
Dalam konteks ini, juru bicara salah satu perusahaan senjata terbesar mengatakan bahwa apa yang terjadi sekarang adalah kegilaan.
Dirinya menyebut dunia saat ini tidak sama seperti dua atau tiga tahun lalu, seluruh dunia sekarang membeli berbagai senjata.
"Saat ini, kita menghadapi kenyataan yang membuktikan bahwa perusahaan senjata tidak dapat memenuhi pesanan, dan antrian pasokan semakin panjang," tambahnya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)