News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Ketegangan Rusia-Ukraina: Pertahanan Udara vs Serangan UAV

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: timtribunsolo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pansir S. Kemampuan pertahanan udara Rusia diuji lagi! Pertahanan udara Rusia berhasil menggagalkan serangan besar yang diluncurkan oleh Ukraina.

TRIBUNNEWS.COM - Pada malam Jumat (21/12/2024), pertahanan udara Rusia berhasil menggagalkan serangan besar yang diluncurkan oleh Ukraina.

Serangan ini melibatkan 19 kendaraan udara tak berawak (UAV) yang terbang di atas empat wilayah Rusia dan Laut Hitam.

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, serangan ini ditujukan untuk menargetkan fasilitas-fasilitas penting di wilayah Rusia.

Berapa Banyak UAV yang Dihancurkan?

Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa semua 19 UAV yang terlibat dalam serangan ini berhasil dihancurkan sebelum mencapai target mereka.

Meskipun tidak ada rincian mengenai kerusakan atau korban akibat serangan ini, keberhasilan pertahanan udara Rusia menunjukkan kemampuan mereka dalam menanggulangi ancaman dari UAV yang meningkat dalam beberapa minggu terakhir.

Serangan Besar di Kazan: Apa yang Terjadi?

Setelah serangan yang digagalkan, pada Sabtu, 22 Desember 2024, Ukraina melancarkan serangan UAV besar-besaran di Kazan, yang terletak sekitar 1.000 kilometer dari garis depan.

Serangan ini menyebabkan kerusakan pada beberapa bangunan tempat tinggal dan menutup sementara Bandara Internasional Kazan, salah satu bandara tersibuk di Rusia.

Apa Dampak dari Serangan di Kazan?

Salah satu UAV dikabarkan menghantam blok apartemen bertingkat tinggi, merusak gedung pencakar langit di kota berpenduduk lebih dari 1,3 juta orang.

Meskipun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, video di media sosial menunjukkan momen saat pesawat nirawak menghantam gedung, menyebabkan ledakan yang signifikan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, menyatakan bahwa dua pesawat nirawak berhasil menghantam blok apartemen 37 lantai dan menargetkan fasilitas industri yang tidak disebutkan, meskipun fasilitas tersebut tidak mengalami kerusakan.

Apa Tanggapan dari Pemimpin Ukraina?

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menanggapi serangan ini dengan menyatakan, "Kami pasti akan terus menyerang target militer Rusia dengan pesawat nirawak dan rudal." Pernyataan ini mencerminkan tekad Ukraina dalam melanjutkan serangan terhadap Rusia.

Setelah serangan, beberapa warga Kazan dievakuasi sebagai tindakan pencegahan, meskipun otoritas Rusia tidak memberikan angka pasti mengenai jumlah evakuasi.

Selain itu, semua acara publik besar di daerah tersebut dibatalkan.

Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Serangan ini menunjukkan eskalasi ketegangan antara Rusia dan Ukraina, terutama dengan penggunaan UAV sebagai senjata dalam konflik ini.

Otoritas penerbangan sipil Rusia, Rosaviatsia, sempat menutup Bandara Internasional Kazan tetapi kemudian membukanya kembali pada hari yang sama.

Momen-momen ini menciptakan ketidakpastian di wilayah tersebut, menandakan bahwa kedua belah pihak mungkin akan terus terlibat dalam konfrontasi yang intens.



Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini