News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Ribuan Warga Israel Geger, Tuntut Netanyahu Percepat Gencatan Senjata dan Pembebasan Tawanan

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengunjuk rasa, mengenakan topeng yang menggambarkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mengangkat tangannya sambil mengenakan sarung tangan dengan cat merah, selama unjuk rasa antipemerintah yang menyerukan pembebasan warga Israel yang disandera oleh militan Palestina di Gaza sejak Oktober, di Tel Aviv pada tanggal 1 September 2024. - Keluarga sandera Israel telah menyerukan pemogokan umum nasional yang dimulai pada malam tanggal 1 September untuk memaksa pemerintah mencapai kesepakatan guna mengamankan pembebasan tawanan yang masih ditawan di Gaza. (Photo by JACK GUEZ / AFP)

Demo awalnya berjalan damai hingga akhirnya massa yang mengamuk bersikap anarkis hingga pengunjuk rasa Israel menerobos penghalang di sekitar kediaman Netanyahu di Caesarea.

Nasser Lahham, kepala kantor Al Mayadeen di Palestina yang diduduki, menggambarkan gelombang protes saat ini sebagai  pemberontakan daripada pemogokan.

Netanyahu Disebut Gagal Pimpin Israel

Sebagai informasi, demo seperti ini hampir digelar warga Israel di setiap akhir pekan sebelum perang tanggal 7 Oktober.

Warga Israel melakukan aksi unjuk rasa menentang pemerintahan Netanyahu yang diduga melakukan berbagai pelanggaran hukum.

Demonstran juga menilai Netanyahu adalah gambaran tokoh pemimpin yang gagal menyelamatkan lebih dari 200 tawanan Hamas.

Imbas masalah ini popularitas Netanyahu di Israel mulai memudar.

Dalam jajak pendapat di surat kabar Maariv pada 18-19 Oktober lalu bahkan nama Benjamin Netanyahu kalah saing dengan mantan menteri pertahanan Benny Gantz.

“Netanyahu akan mundur. Sama seperti pejabat tinggi militer, intelijen, dan GSS (badan intelijen). Karena mereka gagal,” tulis surat kabar harian Israel Hayom.

(Tribunnews.com / Namira Yunia)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini