News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Istri PM Netanyahu Diduga Terlibat Intimidasi Saksi dan Melecehkan Pejabat Hukum

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Benjamin Netanyahu Bersama Istrinya, Sara Netanyahu

TRIBUNNEWS.COM - Puluhan orang dilaporkan telah mengajukan pengaduan polisi tentang tuduhan tindakan kriminal yang dilakukan oleh istri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Sara.

Dalam pengaduan tersebut, mereka mengatakan bahwa Sara berusaha melakukan intimidasi terhadap seorang saksi dalam persidangan Netanyahu, dikutip dari Middle East Monitor.

Tidak hanya itu, Sara diduga juga melecehkan pejabat hukum dan kritikus keluarga.

Tuduhan ini berawal dari program investigasi Channel 12 Israel, Uvda yang mengungkapkan pesan teks dari mendiang ajudan Benjamin Netanyahu, Hanni Bleiweiss.

Di mana teks tersebut menjelaskan bahwa Sara Netanyahu dan putranya terlibat dalam upaya untuk melemahkan lawan politik, memengaruhi persidangan korupsinya, dan menargetkan pengunjuk rasa, sembari berupaya memberi penghargaan kepada petugas polisi yang patuh.

Sara Netanyahu juga diduga memerintahkan Bleiweiss untuk mengirim aktivis dari partai Likud milik suaminya untuk melecehkan tetangga, orang tua dari seorang pilot militer yang gugur, yang aktif dalam demonstrasi menentang perdana menteri.

Dalam pesan WhatsApp yang diperoleh Uva dari ponsel Bleiweiss tersebut, Sara juga menginstruksikan Bleiweiss agar menyuruh aktivis Likud mempublikasikan serangan terhadap saksi kunci dalam salah satu kasus pidana terhadap perdana menteri, Hadas Klein, dikutip dari The Times of Israel.

Bleiwess diminta untuk mengintimidasi saksi di luar rumahnya menjelang, atau selama kesaksiannya di pengadilan.

Tak hanya ditujukan kepada saksi, Sara juga minta kepada Bleiwess agar mengintimidasi dan melecehkan  jaksa agung saat itu Avichai Mandelblit dan Wakil Jaksa Negara Liat Ben Ari.

Gelombang pengaduan tersebut dipimpin oleh anggota Parlemen Israel dari Partai Buruh, Naama Lazim.

Lazim meminta pihak berwenang untuk segera menyelidiki tuduhan tersebut.

“Sara Netanyahu harus diselidiki,” tulis Lazimi di X.

Baca juga: Donald Trump Sambut Hangat Kedatangan PM Israel di Florida, Cipika-cipiki dengan Istri Netanyahu

Pengaduan tersebut telah diajukan kepada  jaksa agung, kepala unit Lahav 433 Kepolisian Israel, dan Jaksa Negara Amit Aisman.

Selain Lazim, tiga ajudan parlemen juga mengadukan ajuan yang sama di kantor Polisi Lev Tel Aviv.

Tiga ajudan tersebut membuat grup WhatsApp agar orang-orang ikut mengajukan tuduhan tersebut.

Partai Likud Sebut Tuduhan Tersebut Palsu

Partai Likud yang dipimpin Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menanggapi laporan tersebut.

Menurutnya, tuduhan tersebut adalah tuduhan palsu.

"Runtuhnya tuntutan sembrono terhadap Perdana Menteri Netanyahu di pengadilan bukanlah alasan untuk menganiaya istrinya dengan tuduhan palsu," kata pernyataan Likud. 

"Apakah Anda tidak lelah dengan ini," tambahnya.

Pada awal bulan ini, Netanyahu telah menghadiri sidang korupsi dalam 3 kasus.

Ia dituduh melakukan penipuan, pelanggaran kepercayaan hingga penyuapan.

(Tribunnews.com/Farrah)

Artikel Lain Terkait Sara Netanyahu

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini