Walaupun senjata berpemandu lebih efektif, penggunaan drone ini menghadirkan tantangan tersendiri.
Analis militer yang merupakan pensiunan pilot AU India, Vijainder K Thakur, mengatakan, Magura V5 memiliki target kontras termal yang rendah, sehingga mengurangi efektivitas sistem pelacak inframerah (IR) dan gangguan gelombang laut yang menurunkan efisiensi pelacak radar.
"Dengan insiden ini, Ukraina menunjukkan bahwa mereka mampu menggunakan teknologi modern untuk menghadapi ancaman dari Rusia di wilayah Laut Hitam, sekaligus mempermalukan Armada Laut Hitam Rusia yang selama ini dianggap perkasa," katanya.
Rusia sendiri telah mengerahkan helikopter serang seperti Ka-27/29 dan Mi-8, bersama dengan pesawat tempur seperti Su-27/30/35 dan MiG-29, untuk melawan Magura V5.
Namun, pesawat tempur harus terbang rendah dan lambat untuk menyerang USV, sehingga meningkatkan paparan mereka terhadap senjata pertahanan udara (Air Defense).
Karena sistem persenjataan mereka dioptimalkan untuk serangan jarak jauh terhadap target statis, mereka sering menggunakan tembakan untuk menyerang USV.
Rudal udara-ke-permukaan yang diluncurkan dari helikopter dan dipandu secara manual melalui pencari optik telah terbukti paling efektif dalam melawan USV.
Balasan Ukraina
Ukraina secara bertahap telah meningkatkan Magura V5 untuk menggagalkan tindakan balasan Rusia.
Dengan melengkapi drone dengan rudal udara-ke-udara R-73, Ukraina telah memungkinkannya untuk menghadapi ancaman udara, seperti yang ditunjukkan dalam insiden baru-baru ini.
Berbagai upaya sedang dilakukan untuk mengurangi radar dan tanda elektromagnetik drone, mungkin dengan menggabungkan kemampuan menyelam atau menyelam singkat untuk meningkatkan kemampuan siluman terhadap sistem deteksi Rusia.
Magura V5 dioperasikan dari jarak jauh menggunakan jaringan satelit Starlink.
Sementara pasukan Rusia menggunakan sistem peperangan elektronik (EW) yang canggih untuk mengganggu komunikasi, navigasi, dan penargetan pesawat nirawak, mereka kesulitan untuk mengganggu Starlink secara efektif.
Keunggulan Ukraina