News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Hizbullah Mengatakan Kemampuan Telah Pulih Saat Israel Mengancam akan Gagalkan Gencatan Senjata

Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah kendaraan yang dihiasi bendera gerakan Hizbullah Lebanon melaju di jalan saat penduduk kembali ke kota Baalbek pada 27 November 2024, setelah gencatan senjata antara Hizbullah dan Israel berlaku. - Gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah di Lebanon terjadi pada 27 November setelah lebih dari setahun pertempuran yang telah menewaskan ribuan orang. (Photo by Nidal SOLH / AFP)

Perjanjian gencatan senjata yang diumumkan pada tanggal 27 November, berdasarkan Resolusi PBB 1701, menetapkan bahwa tentara Lebanon harus membongkar keberadaan dan infrastruktur Hizbullah di selatan Sungai Litani dalam jangka waktu 60 hari, di mana Israel juga diharuskan menarik pasukannya dari Lebanon selatan.

Perjanjian tersebut diawasi oleh mekanisme tripartit yang dipimpin AS yang melibatkan Prancis dan UNIFIL. Perjanjian tersebut telah dilanggar lebih dari 1.000 kali oleh Israel. 

Beberapa laporan terkini menyebutkan bahwa Israel bersiap mempertahankan kehadirannya di wilayah selatan setelah periode 60 hari. Tel Aviv tidak puas dengan upaya militer Lebanon untuk melaksanakan kesepakatan tersebut, dan mengatakan Hizbullah belum meninggalkan wilayah selatan Litani. 

Menurut surat kabar Al Akhbar  , tentara Lebanon telah menerima “sinyal serius” dari AS bahwa Israel berpotensi memperpanjang kehadirannya di Lebanon selatan selama 30 hari. 

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengatakan pada hari Minggu bahwa Hizbullah melanggar gencatan senjata dan belum mundur ke seberang Sungai Litani. 

Ia menambahkan bahwa "jika syarat ini tidak dipenuhi, tidak akan ada kesepakatan, dan Israel akan dipaksa bertindak sendiri untuk memastikan warga utara kembali ke rumah mereka dengan selamat."

 

 


SUMBER: THE CRADLE

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini