TRIBUNNEWS.COM - Banyak wanita menilai perawatan kulit wajah sangat penting. Bukan sekadar menunjang penampilan, tapi juga kesehatan kulit itu sendiri.
Sementara beberapa kesalahan relatif tidak berbahaya, yang lain dapat menyebabkan iritasi, berjerawat, atau bahkan masalah yang lebih serius.
Berikut 4 kesalahan paling umum dalam perawatan kulit wajah:
1. Pemakaian kertas minyak berlebihan
Kertas minyak adalah salah satu solusi paling umum untuk menyerap minyak di wajah.
Setiap hari, kulit Anda dibombardir dengan kontaminan seperti makeup, kotoran, debu, dan polutan lainnya.
Sebenarnya, sementara sebagian minyak diserap oleh kertas, kontaminan tersebut dan sisa kelebihan minyak didorong kembali ke dalam pori-pori.
Hal itu menciptakan ruang bebas oksigen yang ideal bagi bakteri untuk berkembang, menyebabkan berjerawat, komedo, benjolan, dan masalah kulit secara umum.
2. Tidur dengan make up
Pada siang hari, kulit Anda melindungi dirinya dari sinar berbahaya dan radikal bebas.
Pada malam hari, kulit Anda beralih ke mode pemeliharaannya, menciptakan sel-sel sehat, regenerasi kadar kolagen, dan banyak lagi.
Baca: Kopi untuk Perawatan Kulit
Jika Anda tidur dengan mak up, keringat dan minyak yang menumpuk secara alami sepanjang hari akan menyebabkan masalah.
Riasan yang tidak dihilangkan juga mengganggu pori-pori kulit serta menjadikannya lebih besar.
Jika Anda harus tidur dengan make up karena pulang dari penerbangan semalaman atau alasan lain yang membuat Anda terlalu lelah untuk membersihkan wajah, cobalah produk yang ramah kulit.
3. Menggunakan sarung bantal yang sama terlalu lama
Bahkan jika Anda mencuci rambut dan membersihkan wajah Anda secara menyeluruh setiap malam sebelum tidur, semua upaya perawatan kulit itu dapat hancur karena sarung bantal.
Sarung bantal menyimpan debu, keringat, minyak, sel kulit mati, dan rambut. Hanya butuh 2 hingga 3 hari untuk bantal Anda menciptakan rumah ideal bagi bakteri untuk berkembang.
Cuci sarung bantal setiap 2 hari, dan hindari menggunakan pelembut kain, yang cenderung meninggalkan sisa-sisa lilin yang berkontribusi pada penyumbatan pori-pori.
4. Cuci muka dengan sabun batangan
Kulit yang sehat memiliki pH sekitar 5,5, yang sedikit asam. Tetapi kebanyakan sabun batangan konvensional memiliki pH jauh lebih tinggi.
Pembersih kasar ini dapat melarutkan dan menghilangkan hidrator alami yang dibutuhkan kulit kita, yang membuat wajah meradang dan memerah karena pembuluh darah yang pecah.
Menerapkan pelembab itu tidak ada gunanya, karena yang bisa dilakukan hanyalah meringankan kulit yang sudah rusak karena sabun yang keras.
Di atas semua itu, ketika pH kulit terlalu tinggi, tubuh memproduksi sebum berlebih untuk melawan dan mengembalikan tingkat pH alami, membuat kulit semakin berminyak.
Sebaiknya Anda menggunakan banyak air saja untuk membersihkan wajah.
Atau pembersih berbahan dasar minyak juga merupakan pengganti sabun batangan yang jauh lebih sehat.(*)