Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Nasi merah memiliki lebih banyak serat dibandingkan dengan nasi putih.
Namun, kebanyakan orang lebih memilih mengonsumsi nasi putih dengan alasan lebih mudah ditemui dan dari segi harga lebih murah.
Astri Kurniati, Head of Nutifood Research Centre mengatakan nasi putih tidak bisa menggantikan nasi merah terlebih proses pembuatan nasi putih yang mengupas bagian luar beras.
“Nasi putih enggak bisa digantikan nasi merah. Nasi putih nasi merah digosok kandungan serat gak sebanyak nasi merak,” papar Astri saat ditemui di Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2010).
Namun ada trik khusus agar pengonsumsian nasi putih lebih pas untuk tubuh, yaitu mengurangi porsinya dan memperbanyak sayuran sebagai sumber serat.
“Caranya dapetin nasi merah dari nasi putih, kurangi porsinya perbanyak sayurnya. Praktisnya pada satu piring seperempat nasi, setengah sayur, setengah protein,” kata Astri.
Sementara itu nasi merah juga bisa digantikan dengan makanan kaya serat lainnya seperti oat ataupun roti gandum.
Untuk mengubah pola makanan yang dikonsumsi memang akan membutuhkan waktu karena tubuh tidak terbiasa dengan rasanya namun jika konsisten tubuh pasti akan terbiasa.
“Awalnya aneh lama-lama tapi nanti lidah biasa karena dibiaskan, pasti struggle dan sedikit bersabat. Jangan menyerah,” pungkas Astri.