5. Iritasi kulit
Sekitar 18% efek gas air mata dapat menimbulkan gangguan kesehatan kulit.
Gejalanya adalah iritasi kulit, nyeri, gatal, alergi, dan luka bakar kimia pada kulit.
Selain efek terhadap kesehatan fisik, ternyata tembakan gas air mata ini berpengaruh terhadap efek psikologis.
Seseorang yang terkena gas airmata dapat mengalami tekanan psikologis, kepanasan, dan kemarahan.
Untuk menghilangkan efek yang diberikan dari gas air mata, cukup minum susu.
Mengapa harus susu, bukan air bersih?
Diperkirakan bahwa susu menenangkan rasa sakit yang disebabkan oleh agen lachrymatory, atau gas air mata.
Dalam selebaran online yang diedarkan oleh orang-orang yang berafiliasi dengan gerakan Occupy pada tahun 2011, antasida seperti Maalox yang dilarutkan dalam air disarankan sebagai metode pelegaan dari efek gas air mata, disemprotkan ke mata dan mulut orang, dan untuk ditelan. (GridHEALTH.id /Wartakota/Tribun Style)