Siapa yang tidak kenal teh matcha, teh hijau yang berasal dari Cina dengan proses tertutup sekitar 20-30 hari sebelum dipanen, yang membedakannya dengan teh hijau biasa.
TRIBUNNEWS.COM - Matcha biasanya berwarna lebih gelap dan dapat meningkatkan produksi asam amino akibat banyaknya klorofil yang terdapat pada daun yang gelap sehingga substansi pada matcha lebih tinggi dibandingkan dengan teh hijau biasa.
Teh hijau biasa hanya memiliki sekitar 63 mg antioksidan dibandingkan dengan matcha yang memiliki sekitar 134 mg catechins, catechins merupakan sejenis antioksidan yang kuat dan mengandung banyak manfaat kesehatan.
Teh Matcha sangat diminati orang akhir-akhir ini bukan hanya sebagai teh, tetapi sebagai rasa dalam sebuah makanan atau minuman.
Popularitas matcha terus meningkat sebagai latte, teh, maupun sebagai makanan penutup.
Apa itu teh matcha?
• 20 Manfaat Buah Plum yang Mampu Turunkan Berat Badan hingga Mencegah Kanker Menurut Para Ahli
• Simak 15 Manfaat Daun Pisang untuk Kecantikan, Kerajinan Tangan hingga Membuat Minuman Tradisional
Dikutip dari Boldsky.com, teh Matcha berasal dari tanaman, Camellia Sinensis.
Matcha adalah bentuk teh hijau yang telah dinikmati di negara Jepang dan Cina selama ratusan tahun.
Daunnya diolah menjadi bentuk bubuk yang jauh lebih kuat dari teh biasa.
Berikut beberapa manfaat kesehatan dari teh matcha: