Terdapat banyak penelitian yang menunjukkan bahwa stres dapat memperburuk penyakit asma.
Beberapa bukti juga menunjukkan bahwa stres yang dirasakan orangtua, juga dapat meningkatkan kemungkinan diturunkannya penyakit asma pada anak.
Selain itu, ibu hamil yang terpapar polusi udara atau memiliki kebiasaan merokok, juga dapat menyababkan sang anak memiliki penyakit asam.
3. Obesitas
Stres dapat menyebabkan lemak menumpuk di perut, sehingga dapat meningkatkan risiko mengalami masalah kelebihan berat badan atau obesitas.
Ahli mengatakan bahwa stress dapat meningkatkan kadar hormon kortisol dalah tubuh, yang bisa menyebabkan lemak tertumpuk dalam perut.
4. Diabetes
Stres dapat memperburuk penyakit diabetes dengan 2 cara.
Cara pertama yaitu stress dapat menyebabkan kebiasaan buruk, seperti konsumsi makanan yang tak sehat dan minum secara berlebihan. Kedua, stres juga bisa meningkatkan kadar glukosa darah pada penderita diabetes tipe 2.
Kedua hal ini dapat menyebabkan diabetes pada tubuh penderitanya semakin memburuk.
5. Sakit kepala
Stres dianggap sebagai salah satu pemicu sakit kepala yang paling umum. Namun tak hanya sakit kepala saja, stress juga dapat menyebabkan migrain.
6. Depresi dan gangguan kecemasan
Tak mengherankan jika stress dikaitakan dengan 2 masalah gangguan mental ini.