Sayangnya hingga kini pelaku masih belum tertangkap, kasus ini sendiri masih ditangani oleh pihak Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota.
Baca: Pengakuan Korban Lempar Sperma di Tasikmalaya: Dia Masukin Tangan ke Celana & Nyipratin ke Muka Saya
Baca: Polisi Buru Pelaku Pelemparan Sperma di Tasikmalaya, Disebut Sering Berbuat Onar
Melihat kasus tersebut tentunya tidak bisa dibiarkan, sebab selain merugikan korbannya yang bisa memengaruhi kesehatan mentalnya seperti trauma.
Pelaku juga harus disadarkan akan bahaya dari perbuatan tidak terpujinya itu.
Sebab seperti dilansir dari eberita.org, terlalu sering mengeluarkan sperma bisa berdampak buruk pada kesehatannya, diantaranya sebagai berikut.
1.Impotensi
Impotensi merupakan gangguan yang sangat berbahaya apabila terlalu sering melakukan masturbasi.
Gangguan pada saraf parasimpatik bisa sangat mempengaruhi kemampuan otak dalam merespons rangsang seksual.
Akibat dari hal tersebut adalah melemahnya kemampuan ereksi, bahkan jika terlalu parah bisa mengakibatkan terjadinya serangan impotensi.
2.Kebocoran katup air mani
Kerusakan saraf selain mempengaruhi kualitas ereksi ternyata juga dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada katup saluran keluar masuknya air mani.
Kerusakan pada katup tersebut akan menyebabkan mani kadang keluar walaupun penis tidak dalam keadaan ereksi.
3.Kebotakan
Jika terlalu sering melakukan masturbasi maka akan mengakibatkan gangguan hormon yang dapat mengganggu pertumbuhan rambut.
Bahkan jika dibiarkan berlarut-larut maka akan mengakibatkan kebotakan.