Cara pembuatan:
1. Campurkan 5 sendok makan (1/3 gelas) pemutih per galon air atau 4 sendok teh pemutih per liter air.
2. Solusi alkohol setidaknya 70%.
3. Aduk hingga rata, dan masukkan ke dalam botol kosong yang sudah Anda siapkan.
Cara penggunaan:
Bersihkan terlebih dahulu area atau barang dengan sabun dan air atau deterjen lain jika kotor.
Sebelum menyemprotnya sebaiknya gunakan sarung tangan dan pastikan Anda memiliki ventilasi yang baik selama penggunaan.
Kemudian, gunakan dan semprotkan disinfektan tersebut.
Jangan lupa untuk selalu menjaga permukaan tetap basah selama beberapa menit.
Hal tersebut untuk memastikan kuman terbunuh.
Baca: Hari Ini 10.000 Liter Cairan Disinfektan Disemprotkan di Jakarta Pusat
Baca: Ahli Sebut Cuka Bisa Jadi Bahan Disinfektan Pencegah Corona, Begini Cara Membuatnya
Lakukan pembersihan rutin terhadap permukaan yang sering disentuh, meliputi gagang pintu, meja, kursi, sakelar lampu, telepon, toilet, wastafel, dll.
Selain itu, Anda harus rajin membersihkan tangan dengan menggunakan sabun dan air selama 20 detik.
Kalau sabun dan air tidak tersedia dan tangan tidak tampak kotor, gunakan pembersih tangan/hand sanitizer yang mengandung setidaknya 60% alkohol.
Namun, jika tangan tampak kotor, selalu cuci tangan dengan sabun dan air.
Kapan waktu yang tepat untuk mencuci tangan?
1. Setelah memegang bagian hidung, batuk, atau bersin.
2. Setelah menggunakan kamar kecil.
3. Sebelum makan atau menyiapkan makanan.
4. Setelah kontak dengan hewan peliharaan.
5. Sebelum dan sesudah memberikan perawatan rutin untuk orang lain yang membutuhkan bantuan (misalnya seorang anak).
(Tribunnews.com/Lanny Latifah)