Salah satu isoflavon utama yang disebut genistein, memiliki sifat antioksidan yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, menurut Journal of Agriculture and Food Chemistry.
4. Menurunkan gejala menopause
Penelitian telah menunjukkan produk berbasis kedelai kaya akan isoflavon, yang dikatakan dapat menurunkan risiko osteoporosis pada wanita pascamenopause.
Studi 2017 lainnya menemukan wanita yang mengonsumsi produk berbasis kedelai selama 12 minggu memiliki lebih sedikit gejala menopause termasuk hot flashes, kelelahan, dan depresi.
5. Meningkatkan kesehatan mata
Edamame adalah sumber vitamin A yang baik, vitamin esensial yang dikenal untuk meningkatkan kesehatan mata.
Vitamin ini juga merupakan komponen rhodopsin, protein yang ada di mata Anda yang memungkinkan Anda melihat dalam kondisi kurang cahaya.
Vitamin A juga terkait untuk menurunkan risiko katarak dan degenerasi makula terkait usia.
6. Mencegah masalah syaraf
Sejumlah studi menunjukkan isofavon dalam kacang kedelai dapat membantu mengurangi risiko penurunan kemampuan kognitif.
Sebuah studi menunjukkan isoflavon dalam kacang kedelai bisa membantu meningkatkan fungsi kognitif setelah menopause.
Baca juga: 10 Manfaat Buah Semangka Bagi Tubuh, Penuhi Cairan Tubuh hingga Cegah Kanker
Nilai Gizi Edamame
100 g edamame mengandung energi 129 kkal
75,2 g air
4,12 g lemak
9,41 g protein
14.12 g karbohidrat
5,9 g serat
2,35 g gula
94 mg kalsium
3,18 mg zat besi
7,1 mg vitamin C
235 IU vitamin A
(Tribunnews.com/Nadya)