2. Berolahraga Secara Teratur
Melakukan aktivitas fisik secara teratur dapat membantu mencegah diabetes.
Olahraga meningkatkan sensitivitas insulin sel.
Jadi saat berolahraga, lebih sedikit insulin yang dibutuhkan untuk menjaga kadar gula darah terkendali.
Satu studi pada orang dengan pradiabetes menemukan olahraga intensitas sedang meningkatkan sensitivitas insulin sebesar 51% dan olahraga intensitas tinggi meningkatkannya hingga 85%.
Namun, efek ini hanya terjadi pada hari-hari latihan.
Banyak jenis aktivitas fisik telah terbukti mengurangi resistensi insulin dan gula darah pada orang dewasa yang kelebihan berat badan, obesitas, dan prediabetik.
Ini termasuk latihan aerobik, latihan interval intensitas tinggi, dan latihan kekuatan.
Satu studi pada orang yang berisiko diabetes menemukan bahwa membakar lebih dari 2.000 kalori setiap minggu melalui olahraga diperlukan untuk mencapai manfaat ini.
3. Perbanyak Minum Air Putih
Air sejauh ini merupakan minuman paling alami yang dapat diminum.
Terlebih lagi, bertahan dengan air sebagian besar waktu membantu menghindari minuman yang tinggi gula, pengawet, dan bahan-bahan lain yang meragukan.
Baca juga: Diabetes Jadi Penyakit Kormobid Pasien Covid, Puskesmas Diharap Lebih Berperan Lakukan Mitigasi
Baca juga: Manfaat Kesehatan Buah Naga: Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh dan Menurunkan Risiko Diabetes
Minuman manis seperti soda telah dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2 dan diabetes autoimun laten orang dewasa.
Peneliti dari satu studi tentang efek minuman manis pada diabetes menyatakan bahwa minuman yang dimaniskan secara artifisial maupun jus buah bukanlah minuman yang baik untuk pencegahan diabetes.