Buah beri sarat dengan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan, sehingga buah ini merupakan pilihan yang sangat baik bagi orang-orang dengan masalah pengelolaan gula darah.
Sebuah studi pada 2019 menemukan bahwa makan 2 cangkir (250 gram) raspberry merah dengan makanan tinggi karbohidrat secara signifikan dapat mengurangi insulin dan gula darah setelah makan pada orang dewasa dengan pra-diabetes.
Selain raspberry, penelitian telah menunjukkan bahwa stroberi, blueberry, dan blackberry dapat bermanfaat pada pengaturan gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin dan meningkatkan pembersihan glukosa dari darah.
3. Alpukat
Selain lembut dan lezat, alpukat dapat menawarkan manfaat yang luar biasa sebagai buah penurun gula darah.
Alpukat adalah buah yang kaya akan lemak sehat, serat, vitamin, dan mineral, sehingga menambahkannya ke dalam makanan dapat mengontrol atau bahkan menurunkan kadar gula darah.
Sejumlah penelitian juga telah mengungkap bahwa alpukat dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan melindungi tubuh dari perkembangan sindrom metabolik, sekelompok kondisi, termasuk tekanan darah tinggi, dan gula darah tinggi.
Namun, perlu diketahui bahwa banyak penelitian yang telah menyelidiki efek asupan alpukat pada kadar gula darah didanai oleh Hass Avocado Board, yang mungkin dapat memengaruhi aspek penelitian.
4. Buah sitrus
Meskipun ada banyak jenis buah sitrus berasa manis, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Diabetologia pada 2011, menunjukkan bahwa buah ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Buah sitrus dianggap buah glisemik rendah karena tidak mempengaruhi gula darah sebanyak jenis buah lain seperti semangka dan nanas.
Buah sitrus seperti jeruk dan grapefruit dikemas dengan serat dan mengandung senyawa tanaman seperti naringenin, polifenol yang memiliki sifat antidiabetik yang kuat.
Makan buah jeruk utuh dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi HbA1c, dan melindungi dari perkembangan diabetes.
5. Apel