News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gara-gara Diet, Juwita Bahar Sakit Otak hingga Koma, Ini Dampaknya PadaTubuh Kurang Karbohidrat

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juwita Bahar Bahar ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (5/1/2021). Juwita Bahar pernah koma 15 Hari di Rumah Sakit gara-gara sakit di otak.

4. Memicu gangguan makan
Memangkas satu kelompok makanan tertentu dapat berkaitan dengan gangguan makan.

Hal ini terutama berlaku untuk ortoreksia nervosa atau obsesi terhadap pola makan sehat yang berkembang menjadi sebuah gangguan makan.

Karbohidrat bukanlah satu-satunya makronutrien yang terkait dengan gangguan makan.

Namun, perlu diingat bahwa memangkas total kelompok makanan mana pun dapat berkontribusi terhadap pengembangan hubungan yang buruk dengan makanan.

Di luar kaitannya dengan pengembangan penyakit, memangkas kelompok makanan tertentu, terutama karbohidrat, juga bisa menghambat performa olahraga kita dan menyebabkan usaha kebugaran kita menjadi "stuck" alias jalan di tempat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Belajar dari Juwita Bahar, Ini Akibatnya Jika Tubuh Kurang Karbohidrat",  

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini