CPR dilakukan hingga jantungnya dapat dihidupkan kembali.
Namun, CPR saja tidak mengembalikan irama jantung dengan normal.
Selain CPR, ada juga Compressions-Only CPR (COCPR).
COCPR adalah tindakan CPR tanpa bantuan napas yang dikenal sebagai 'hands only CPR'.
Defibrillator
Defibrillator eksternal otomatis (AED) adalah perangkat elektronik portabel yang dapat mendiagnosis irama jantung abnormal.
Irama jantung abnormal ini dapat menyebabkan cardiac arrest.
AED mungkin dapat mengobati irama jantung yang tidak normal dengan memberikan kejutan listrik.
Kejutan listrik ini diberikan untuk mencoba 'memulai kembali' irama detak jantung ke ritme normalnya.
Tindakan ini dikenal sebagai defibrilasi.
Defibrillator eksternal otomatis (AED) hanya akan diberikan pada situasi dan kondusi yang benar-benar diperlukan.
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita terkait kesehatan