Pemerintah tetap berkomitmen untuk menekan angka kasus kanker payudara stadium lanjut di Indonesia, yang selama ini angka kematian tertinggi di antara berbagai jenis penyakit kanker, lanjut Kadir.
Kementerian Kesehatan RI berupaya untuk melakukan pemenuhan dalam penyediaan SDM, sarana dan pra-sarana, dan obat. Kami juga akan membangun pusat-pusat kanker di setiap provinsi atau kabupaten, ungkap Kadir.
Materi edukasi kali ini 'Gizi Optimal dan Gaya Hidup Sehat bagi Penyintas Kanker Payudara' oleh dr. Ety Mariatul Qiptiah, M.Gizi, SPGK dari RSPAD Gatot Soebroto yang mengupas tentang tujuan dan terapi nutrisi pada pasien kanker untuk mempertahankan status nutrisi untuk menekan resiko timbulnya komorbid.
Untuk itu tipsnya adalah tingkatkan asupan nutrisi padat kalori, modifikasi makanan enteral standar dan modifikasi dengan nutrian spesifik yaitu omega 3 dan asam amino spesifik.
Selain itu perlu diingat gizi seimbang yaitu makanlah aneka ragam makanan, makanlah makanan untuk memenuhi kehidupan energi, makanlah makanan sumber karbo hidrat setengah darin kebutuhan energi, batasi konsumsi lemak dan minyak samapai seperempat dari kebutuhan energi, gunakan garam beryodium, makanlah makanan sumber zat besi, berikan ASI saja pada bayi sampai umur 6 bulan, biasakan makan sarapan pagi, minumlah air bersih yang cukup jumlahnya, lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur,
hindari minum minuman yang beralkohol, makanlah makanan yang aman bagi kesehatan dam bacalah label pada makanan yang dikemas.
Sebagian besar faktor penyebab Kanker Payudara dapat dihindari walaupun ada penyebab yang tidak dapat dihindari. Hindarilah faktor resiko untuk mencegah kanker, status nutrisi dan pola makan berperan penting, edukasi yang tepat sejak terdiagnosis kanker termasuk dalam hal nutrisi dapat membantu meningkatkan kualitas hidup pasien.
Makanlah berbagai variasi makanan dari setip sumber makanan, selalu menjalani gaya hidup sehat, penyintas kanker sebaiknya memiliki berat badan ideal dan menerapkan pola makan yang sehat, lanjut dr. Ety.
Untuk mencegah kanker harus menerapkan Gaya Hidup Sehat dengan Cerdik yaitu cek kesehatan berkala, enyahkan asap rokok, rajin olahraga/aktifitas fisik, diet sehat dengan gizi seimbang, instirahat cukup, kelola stres dan bagi pasien kanker harus patuh yaitu periksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter, atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur, tetap diet dengan gizi seimbang, upayakan beraktifitas fisik yg aman, hindari rokok dan zat karsinogenik yang lain," ujar dr. Ety.
Pada pertemuan penyintas kali ini, para Peserta Temu Penyintas Kanker Payudara se Indonesia tahun ke V yang disampaikan oleh perwakilan komunitas penyintas kanker payudara berkomitment menyampaikan pernyataan bersama yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk senantiasa bersama menekan kejadian kanker payudara stadium lanjut selalu meningkatkan optimisme dan kebersamaan di antara para penyintas kanker payudara berupaya memenuhi gizi dan bergaya hidup sehat selama menjalani terapi turut mensukseskan vaksinasi covid 19 yang diprogramkan oleh pemerintah; bersama-sama menerapkan disiplin Prokes 6 M Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, Menggunakan masker dengan benar, Menjaga jarak, Menghindari keramaian, Menghindari makan bersama dan Mengurangi mobilitas.
Acara ini semakin meriah dengan hadirnya Rossa (Duta YKPI) untuk menghibur para penyintas yang membuat suasana menjadi lebih meriah (Humas YKPI).