B. Kejang umum
Kejang umum melibatkan seluruh otak, terdapat enam jenis kejang umum, di antaranya:
1) Kejang absense dapat menyebabkan tatapan kosong.
Jenis kejang ini juga dapat menyebabkan gerakan berulang seperti menampar bibir atau berkedip.
Biasanya juga ada kehilangan kesadaran secara singkat.
2) Kejang tonik menyebabkan kekakuan otot.
3) Kejang atonik menyebabkan hilangnya kontrol otot dan dapat membuat Anda jatuh tiba-tiba.
4) Kejang klonik ditandai dengan gerakan otot yang tersentak-sentak berulang pada wajah, leher, dan lengan.
5) Kejang mioklonik menyebabkan kedutan spontan pada lengan dan kaki.
6) Kejang tonik-klonik memiliki beberapa gejala, meliputi:
- Tubuh menjadi kaku
- Gemetar
- Kehilangan kontrol pada kandung kemih atau usus
- Sering menggigit lidah