News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Unpad Ungkap Dampak Negatif Jika Anak Sering Bernafas Lewat Mulut

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi anak

Rongga mulut yang sehat juga baik bagi tumbuh kembang anak. Untuk itu, penting untuk mempertahankan fungsi rongga mulut yang ideal.

Baca juga: Tertimpa Tembok Roboh, Kaki Ibu Dua Anak di Malang Terpaksa Diamputasi

Selain penyimpangan tumbuh kembang rahang dan gigi, kebiasaan bernapas lewat mulut juga dapat mengakibatkan udara yang masuk tidak difiltrasi rongga hidung, mengganggu kualitas tidur, dan mengganggu sistem tubuh.

Kualitas hidup anak pun dapat terganggu.

Selain faktor kebiasaan, bernapas lewat mulut juga dapat diakibatkan karena adanya hambatan di saluran napas atau gangguan anatomi, seperti bibir yang pendek atau ada penyumbatan di hidung.

Hambatan tersebut perlu ditangani  dahulu oleh dokter THT. Jika hambatan sudah diperbaiki, penanganan akan dilanjutkan oleh dokter gigi anak untukmenghilangkan kebiasaan bernapas lewat mulut.

Baca juga: Tak Tahu Orang Tuanya Cerai, Anak-anak Celine Evangelista Sering Bertanya Keberadaan Stefan William

“Jadi biasanya dokter gigi akan bekerja sama dengan dokter-dokter lain untuk merawat pasien ini,” ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini