TRIBUNNEWS.COM - Berikut 7 manfaat lidah buaya untuk kesehatan.
Lidah buaya dikenal sebagai tanaman yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan dan wajah.
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa lidah buaya memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.
Adapun manfaat lidah buaya di antaranya mampu mempercepat penyembuhan luka hingga mencegah keriput pada wajah.
Namun, masih ada manfaat lain dari lidah buaya yang perlu diketahui.
Apa saja manfaat tersebut?
Baca juga: Cara Budidaya Cabe Merah, Ketahui Manfaat Cabe yang Jarang Diketahui Orang, Dapat Mencegah Kanker
Baca juga: Mengenal 4 Manfaat Self Care Bagi Kesehatan Fisik dan Mental
Manfaat Lidah Buaya
Dikutip dari medicalnewstoday, berikut 7 manfaat lidah buaya:
1. Mengandung Senyawa Tanaman yang Sehat
Lidah buaya dapat membantu mengobati luka kulit.
Industri kosmetik, farmasi, dan makanan menggunakan lidah buaya secara ekstensif.
Lidah buaya dikenal dengan daun hijaunya yang tebal, runcing, dan berdaging, yang dapat tumbuh hingga sekitar 12–19 inci (30–50 sentimeter) panjangnya.
Setiap daun mengandung jaringan berlendir yang menyimpan air, dan ini membuat daun menjadi tebal. Jaringan berisi air ini adalah "gel" yang dimanfaatkan dalam produk lidah buaya.
Gel mengandung sebagian besar senyawa bioaktif bermanfaat dalam tanaman, termasuk vitamin, mineral, asam amino, dan antioksidan.
2. Mengandung Antioksidan dan Antibakteri
Antioksidan penting untuk kesehatan.
Gel lidah buaya mengandung antioksidan kuat yang termasuk sebagai polifenol.
Polifenol ini, bersama dengan beberapa senyawa lain dalam lidah buaya, membantu menghambat pertumbuhan bakteri tertentu yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia.
Lidah buaya dikenal karena sifat antibakteri, antivirus, dan antiseptiknya.
Bagian tersebut yang dapat membantu menyembuhkan luka dan mengobati masalah kulit.
3. Mempercepat Penyembuhan Luka
Orang paling sering menggunakan lidah buaya sebagai obat topikal, dioleskan ke kulit daripada dikonsumsi.
Faktanya, lidah buaya dapat digunakan untuk mengobati luka, dan terutama luka bakar, atau terbakar sinar matahari.
Farmakope Amerika Serikat menggambarkan sediaan lidah buaya sebagai pelindung kulit sejak 1810–1820.
Sebuah studi menunjukkan bahwa lidah buaya dapat dijadikan pengobatan topikal yang efektif untuk luka bakar tingkat pertama dan kedua.
4. Mengurangi Plak Gigi
Kerusakan gigi dan penyakit gusi merupakan masalah kesehatan yang sangat umum.
Salah satu cara terbaik untuk mencegah kondisi tersebut yaitu dengan mengurangi penumpukan plak, atau biofilm bakteri, pada gigi.
Obat kumur lidah buaya ternyata sama efektifnya dengan klorheksidin dalam mengurangi plak gigi.
5. Mengobati Sariawan
Banyak orang mengalami sariawan, di beberapa titik.
Sariawan biasanya muncul di bawah bibir, di dalam mulut, dan bertahan selama sekitar satu minggu.
Penelitian telah menunjukkan bahwa pengobatan lidah buaya dapat mempercepat penyembuhan sariawan.
Mengoleskan lidah buaya ke daerah tersebut efektif dalam mengurangi ukuran sariawan.
Dalam studi lain, gel lidah buaya tidak hanya mempercepat penyembuhan sariawan, tetapi juga mengurangi rasa sakit.
6. Memperbaiki Kulit dan Mencegah Keriput
Ada beberapa bukti awal yang menunjukkan bahwa gel lidah buaya topikal dapat memperlambat penuaan kulit.
Dalam sebuah studi pada 2009, dari 30 wanita di atas usia 45 tahun, menggunakan gel lidah buaya mampu meningkatkan produksi kolagen dan meningkatkan elastisitas kulit selama periode 90 hari.
Ulasan lain juga membuktikan, bahwa lidah buaya dapat membantu kulit mempertahankan kelembapan dan meningkatkan integritas kulit, yang dapat bermanfaat bagi kondisi kulit kering.
7. Menurunkan Kadar Gula Darah
Beberapa orang menggunakan lidah buaya sebagai obat diabetes.
Hal tersebut dikarenakan, liday buaya dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu meningkatkan pengelolaan gula darah.
Sebuah ulasan menunjukkan bahwa lidah buaya dapat bermanfaat bagi penderita pra-diabetes atau diabetes tipe 2 karena efek pada kontrol glikemik.
Baca juga: 8 Manfaat Cokelat Hitam untuk Kesehatan: Tingkatkan Kesehatan Jantung hingga Cegah Diabetes
(Tribunnews.com/Arkan)