News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kongres PSSI

Invasi Rusia ke Ukraina Dapat Sebabkan Polio, Covid-19 dan Krisis Kesehatan Masyarakat

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Orang-orang mengantre untuk mendonorkan darah bagi tentara di Pusat Layanan Darah di kota Lviv, Ukraina barat pada 25 Februari 2022. - Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan pasukan penyerang menargetkan warga sipil dan ledakan terdengar di ibu kota yang terkepung. Ledakan menjelang fajar di Kyiv memicu hari kedua kekerasan setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menentang peringatan Barat untuk melancarkan invasi darat skala penuh dan serangan udara pada Kamis yang dengan cepat merenggut puluhan nyawa dan menelantarkan sedikitnya 100.000 orang.Invasi Rusia ke Ukraina Dapat Sebabkan Polio, Covid-19 dan Krisis Kesehatan Masyarakat (Photo by Yuriy Dyachyshyn / AFP)

Karena pada tahun lalu, Ukraina memiliki setidaknya 20 kasus polio dengan satu anak menderita kelumpuhan, inilah yang terjadi jika orang tidak divaksinasi virus polio.

Pikirkan tentang munculnya penyakit itu pada saat anda mendapatkan pesan anti-vaksinasi dari akun media sosial anonim.

Perlu diketahui, wabah polio mendorong Kementerian Kesehatan Ukraina untuk menandatangani Rencana Pengendalian Polio Nasional pada 30 Desember 2021.

Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) di Ukraina memuji rencana ini, yang seharusnya menjadi kabar baik bagi semua orang.

Lalu apa yang terjadi dengan penyakit menular di Ukraina tentu saja tidak akan bertahan di negara itu saja.

Karena orang-orang telah melarikan diri dari Ukraina untuk menghindari bom.

Dalam jumpa pers United Nations Information Service (UNIS) di Jenewa, Swiss pada 25 Februari lalu, Direktur Regional UNICEF di Kantor Regional untuk Eropa dan Asia Tengah, Afshan Khan mengindikasikan bahwa UNICEF telah mempersiapkan satu hingga lima juta pengungsi untuk menyebar dari Ukraina ke negara-negara tetangga dan sekitarnya.

Dunia akan kembali bertemu dengan krisis kemanusiaan.

Beberapa anggota tentara Ukraina nampak berjaga di sebuah pos pemeriksaan di dekat kota Slavyanks, Ukraina timur. (VASILY MAXIMOV/AFP)

Di luar masalah polio dan Covid-19, perang itu sendiri kemungkinan akan menyebabkan sejumlah masalah kesehatan lainnya.

Yang pertama, tertembak akan dianggap sebagai masalah kesehatan, karena bagian tubuh anda akan hancur berkeping-keping atau hancur karena sebuah rudal yang menghantam kepala anda.

Jika anda mengira Covid-19 dapat membanjiri sistem perawatan kesehatan selama ini, bayangkan apa yang bisa terjadi dengan pasien Covid-19 di rumah sakit yang juga mengalami cedera akibat perang.

Saat ini sudah ada setidaknya 127 korban sipil perang di Ukraina, dengan kemungkinan ada lebih banyak korban lainnya akan menyusul.

Banyak orang Ukraina mencoba mempertahankan tanah air mereka dari rintangan yang sangat sulit.

Tragisnya, banyak pula yang diprediksi akan berakhir dengan mengalami luka parah atau meninggal.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini