News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Diet Tidak Perlu Mahal, Bisa Pilih Bahan Makanan Ini untuk Turunkan Berat Badan

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cara menurunkan berat badan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Trend obesitas terus menanjak selama pandemi Covid-19.

Ini dikarenakan kegiatan banyak dialihkan ke rumah.

Akibatnya pola hidup masyarakat pun menjadi kurang sehat.

Selain pola makan yang menjadi tidak teratur, berkegiatan seharian di rumah membuat masyarakat jarang melakukan aktivitas fisik.

Sehingga tidak mengherankan jika angka timbangan turut bertambah.

Di sisi lain obesitas nyatanya dapat memicu penyakit tidak menular seperti diabetes, hipertensi, kanker dan lainnya.

Baca juga: Banyak Makan dan Badan Tetap Kurus Belum Tentu Sehat

Oleh karena itu orang yang mengalami obesitas perlu mengendalikan berat badan. Salah satunya dengan mengatur pola makan atau diet.

Namun, sebagian masyarakat kita beranggapan jika diet membutuhkan biaya yang cukup besar.

Hal ini dibantah oleh anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI), Dr Prawitasari MSc SpGK.

"Diet itu sebetulnya tidak mahal. Yang mahal itu karena biasanya kita mau follow akun akun media sosial jualan ini itu, menawarkan pola makan ini itu," ungkapnya dalam webinar Kementerian Kesehatan, Sabtu (4/3/2022).

Misalnya, Omega 3 bagus dikonsumsi saat diet.

Orang-orang tahu jika kandungan ini ada pada ikan.

Maka tidak perlu memilih salmon untuk dikonsumsi. Ikan kembung yang ada di pasar pun bisa dipilih.

"Yang mahal kalau membuatnya ribet. Jadi apa yang ada di sekitar kita, gak harus makan sayur aneh-aneh. Kita makan bayam, kangkung juga sudah cukup," katanya menambahkan.

Ia pun menyebut ada satu konsep makanan yang baik dan bisa menjaga diet dalam jangka waktu lama.

Yaitu mengkonsumsi produk tempe dan tahu.

"Setiap kali ada menu itu. itu gak mahal. Sebenarnya gak bener, kita sendiri yang membuatnya lebih mahal," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini