2. Mengandung Antioksidan Penangkal Penyakit
Nanas tidak hanya kaya nutrisi tetapi juga sarat dengan antioksidan, molekul yang membantu tubuh menangkal stres oksidatif.
Stres oksidatif disebabkan oleh banyaknya radikal bebas, molekul tidak stabil yang menyebabkan kerusakan sel yang sering dikaitkan dengan peradangan kronis, kesehatan kekebalan yang melemah, penyakit jantung, diabetes, dan kanker tertentu.
Nanas sangat kaya akan antioksidan yang disebut flavonoid dan senyawa fenolik.
Dua penelitian pada tikus menunjukkan bahwa antioksidan nanas mungkin memiliki efek melindungi jantung, meskipun penelitian pada manusia masih kurang.
Terlebih lagi, banyak antioksidan dalam nanas dianggap sebagai antioksidan terikat, yang berarti mereka menghasilkan efek yang bertahan lebih lama.
3. Membantu Pencernaan
Nanas mengandung sekelompok enzim pencernaan yang disebut bromelain yang dapat memperlancar pencernaan daging.
Bromelain berfungsi sebagai protease, yang memecah molekul protein menjadi bahan penyusunnya, seperti asam amino dan peptida kecil.
Setelah molekul protein dipecah, usus kecil Anda dapat lebih mudah menyerapnya.
Ini sangat membantu bagi orang dengan insufisiensi pankreas, suatu kondisi di mana pankreas tidak dapat membuat cukup enzim pencernaan.
Bromelain juga banyak digunakan sebagai pelunak daging komersial karena kemampuannya untuk memecah protein daging yang keras.
Satu studi tabung menemukan bahwa bromelain mengurangi penanda inflamasi di jaringan pencernaan, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan.
Tak hanya itu, nanas adalah sumber serat yang baik, yang membantu kesehatan pencernaan.