HBeAg positif menunjukkan tingkat virus yang tinggi dalam darah dan seseorang dianggap menular.
HBeAg negatif menunjukkan sangat rendah atau tidak ada virus dalam darah dan seseorang biasanya dianggap kurang menular.
Kuantifikasi DNA Virus Hepatitis B (“viral load”)
Tes darah ini mengukur jumlah DNA virus hepatitis B (atau viral load) dalam darah pasien yang terinfeksi secara kronis.
Darah diuji menggunakan teknik Polymerase Chain Reaction (PCR) yang sangat canggih dan akurat.
HBsAg Kuantitatif (antigen permukaan hepatitis B kuantitatif / qHBsAg)
Tes darah ini mengukur jumlah sebenarnya antigen permukaan hepatitis B dalam darah.
Ketika digunakan dalam kombinasi dengan tes DNA HBV, qHBsAg dapat memberikan wawasan tambahan kepada spesialis hati tentang infeksi HBV individu.
Hal ini juga dapat digunakan dalam memprediksi dan memantau respon pengobatan.
Selain kedua tes di atas, terdapat beberapa tes lainnya untuk mendeteksi Hepatitis B akut.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Hepatitis B