"Telinga berdenging awalnya jarang muncul, kemudian dibiarkan saja. Telinga berdenging ini salah satu gejala awal dari gangguan telinga," lanjutnya.
Baca juga: 7 Tips Atasi Telinga yang Kemasukan Air, Miringkan Kepala hingga Lakukan Manuver Valsava
Baca juga: Tips Mengurangi Lemak Wajah, Terapkan 7 Hal Berikut Setiap Hari Efektif untuk Meniruskan Wajah
Dampak Buruk Telinga Berdenging yang Diabaikan
dr Arne Laksmiasanti menyampaikan, telinga berdenging yang dibiarkan begitu saja, lama-kelamaan akan semakin parah dan akhirnya dapat menyebabkan terjadinya gangguan pendengaran.
Gangguan pendengaran sendiri diawali dengan telinga berdenging, setelah dengingan terus terjadi, kemudian secara perlahan telinga tidak mendengar suara yang jelas, terutama saat berada di tempat bising.
"Kalau di lingkungan sekitar bising, dan kurang peka saat mendengarkan, itu sudah mulai adanya gangguan pendengaran," terang dr Arne Laksmiasanti.
Gangguan pendengaran sendiri terjadi di bagian dalam telinga, terutama di rumah siput yang di dalamnya terdapat sel-sel rambut.
Jika gangguan pendengaran sudah mengenai sel-sel rambut luarnya, kemudian terjadi selama bertahun-tahun, dapat menyebabkan tuli sensorineural atau tuli saraf.
Tuli sensorineural ialah gangguan pendengaran yang terjadi akibat adanya gangguan saraf pada telinga bagian dalam.
Karena memiliki dampak yang buruk untuk kesehatan telinga, sebaiknya jangan terlalu mengabaikan apabila telinga terasa berdenging.
Segera lakukan pemeriksaan telinga ke dokter THT untuk mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat dan mencegah terjadinya keparahan pada telinga.
Baca juga: Jerawat Tak Kunjung Sembuh? dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips Ampuh untuk Mengatasinya
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok-Bedah Kepala dan Leher, dr Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M. Kes dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunnews.com/IR)