TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini gejala Psoriasis vulgaris, penyakit kulit yang biasanya muncul di siku, lutut, kulit kepala, dan punggung bawah.
Gejala Psoriasis vulgaris yang paling umum adalah munculnya bercak merah, bersisik, dan berkerak pada kulit yang ditutupi sisik keperakan.
Psoriasis vulgaris juga dapat bergejala ringan, parah, mau pun tidak bergejala.
Pengobatan Psoriasis vulgaris meliputi krim dan salep (terapi topikal), terapi cahaya (fototerapi), dan obat oral atau suntik.
Penyakit Psoriasis vulgaris dapat terjadi pada semua usia, sebagian besar pada orang dewasa di bawah usia 35 tahun, dikutip dari Medical News Today.
Baca juga: Epidermolisis Bulosa, Penyakit Kulit Langka, Ketahui Sebab hingga Perawatannya
Gejala Psoriasis vulgaris:
Psoriasis vulgaris atau Psoriasis Plak adalah penyakit kulit yang paling umum, seperti dikutip dari NHS.
Gejala Psoriasis vulgaris di antaranya:
- Muncul lesi kulit kering yang disebut plak, tertutup sisik
- Lesi muncul di siku, lutut, kulit kepala, dan punggung bawah atau tempat lain
- Lesi terasa perih atau gatal
- Dalam beberapa kasus, kulit di sekitar lesi bisa pecah-pecah dan berdarah.
Jenis Penyakit Psoriasis:
Baca juga: Cara Aman Saat Berjemur Tanpa Alami Masalah Kulit
1. Psoriasis Plak (Psoriasis vulgaris)
Masalah kulit ini dapat menyebar ke kuku kaki dan tangan.
Kondisi ini ditandai dengan timbulnya ruam merah tebal dan sisik tebal keperakan terutama di area yang terkena tekanan dan dapat menyebar ke seluruh tubuh.
2. Psoriasis Gutata
Jenis psoriasis ini biasanya dipicu oleh infeksi bakteri yang rentan menyerang anak-anak dan dewasa muda.
Kondisi ini ditandai dengan munculnya bercak merah kecil berdiameter < 1 cm dan sisik keperakan di kulit tubuh, kaki, dan lengan.
Jenis psoriasis ini terkadang terjadi setelah infeksi tenggorokan streptokokus dan lebih sering terjadi pada anak-anak dan remaja.
Baca juga: Cuaca Terasa Panas, Kenali 6 Masalah Kulit yang Mungkin Terjadi
3. Psoriasis Inversi
Penyakit ini mempengaruhi lipatan atau lipatan pada kulit penderita, seperti ketiak, selangkangan, sela-sela bokong, dan di bawah payudara.
Hal ini dapat menyebabkan bercak kulit yang besar dan halus di beberapa atau seluruh area ini.
Psoriasis inverse diperburuk oleh gesekan dan keringat, sehingga sangat tidak nyaman dalam cuaca panas.
4. Psoriasis Pustular
Kondisi ini dapat membuat penderitanya mengalami demam dan rasa sakit saat beraktivitas menggunakan tangan atau kaki.
Kulit memerah disertai bintik berisi nanah merupakan ciri khas psoriasis pustular.
5. Psoriasis Eritrodermik
Ditandai dengan timbulnya ruam yang mengelupas pada kulit dan disertai rasa yang sangat gatal.
Jenis psoriasis ini termasuk jenis yang parah karena penderitanya juga merasakan sensasi terbakar di seluruh tubuh.
Psoriasis eritrodermik dapat mempengaruhi kadar cairan dan protein dalam tubuh, sehingga penderitanya dapat mengalami dehidrasi.
6. Psoriasis Artritis
Jenis psoriasis ini merupakan radang sendi yang menyerang penderita psoriasis.
Radang sendi dapat terjadi setelah psoriasis muncul maupun sebelum gejala timbul.
Biasanya psoriasis artritis diikuti oleh gejala berupa iritasi kulit, perubahan warna kuku, dan kekakuan pada sendi.
Pada beberapa kasus yang parah, radang sendi dapat memicu cacat jika tidak segera ditangani.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Psoriasis vulgaris