TRIBUNHEALTH.COM - Mengapa penderita obesitas susah menurunkan berat badan meski sudah diet dan olahraga?
Dokter ahli gizi, dr. Tan Shot Yen menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Kompas.com.
"Dietnya siapa yang ngatur. Oke ini penting ya. Karena dietnya menurut awam itu kan diet lewat media sosial. Gak makan ini, gak makan itu. Atau menghilangkan salah satu kebutuhan anda," ujar Dr. dr. Tan Shot Yen
Baca Juga : Hancur Usai Tahu Penjelasan Dokter soal Kehamilannya, Denise Chariesta: Netizen Binatang, Jahat
Misalnya kamu gak makan karbo cuma makan lemak sama protein. Oh itu masalah tu. Yang kedua kita lihat aktivitas sehari-harinya gimana. Mager, lebih banyak di laptop. Kamu gak olahraga itu juga bisa" lanjutnya
Adakah saran untuk penderita obesitas yang ingin menurunkan berat badannya?
"Yak sarannya nomor satu tutup medsos. Banyak sekali aliran-aliran yang tidak karuan, akhirnya jualan produk. Ini penting banget nih ya, jualan produk, jualan keajaiban atau jualan metode yang jauh banget dari kesehariann kita," imbuh Dr. dr. Tan
Misalnya kamu cuma dikasih makan brokoli kukus sama telur. Siapa yang ikhlas makan brokoli kukus pakai telur tiap hari, betuk nggak? Atau kamu cuma dikasih makan pakcoy rebus dikasih ikan kukus. Ikan itu enak dibikin ikan panggang, ikan bakar, gule kepala ikan, ikan dibikin pepes. Ngapain juga makan daging ikan dikukus," jelasnya
Baca Juga : Pesan dr. Ammarilis Sp.KK Bagi Penderita Alopecia: Jangan Takut & Jangan Stres
Sekali lagi, lebih baik berkonsultasi dengan ahli dibidangnya.
"Saya selalu menganjurkan, apalagi kita udah mulai pelan-pelan endemi sudah tidak lagi pandemi. Datanglah ke ahli gizi, ke dietitien, ke nutritionis. Mereka adalah orang-orang yang aku yakin banget bisa membantu anda, bukan medsos," tegas Dr. dr Tan Shot Yen.
Banyak metode diet, metode apa yang efektif untuk orang obesitas, aman secara medis, namun hasilnya bisa jangka panjang?
"Sekali lagi obesitas sebabnya karena apa? Kalau obesitas sebabnya karena kongenital, karena genetik, maka ada tindakan medis tertentu yang harus dilaksanakan. Tetapi kalau kita kembali dilihat dari sejarahnya ternyata riwayatnya orang ini punya masalah dengan abuse eating, emotional eating, barang kali itu yang musti dibereskan," ujar Dr. dr. Tan Shot Yen
Makanya penatalaksanaan obesitas gak bisa dari urusan gizi saja, gak bisa dari urusan dokter aja, dokter ahli gizi, tidak,"
Kita barangkali harus melibatkan yang namanya psikolog, edukator. Karena ini bicara masa yang cukup panjang. Sebab bisa aja dia nurunin berat badan misalnya 3 bulan 10 kg, lalu 3 bulan berikutnya dia naik 15 kg gimana dong? karena ini bicara tentang perilaku, dan perubahan perilaku itu tidak mudah sama sekali dan lingkungan juga harus mendukung." pungkasnya
Ini disampaikan pada channel YouTube Kompas.com, bersama dengan Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum. Seorang dokter ahli gizi.
(TribunHealth.com/PP)