News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tekan Lonjakan Kasus, WHO Desak Produsen Vaksin Monkeypox Percepat Akses Tes Diagnostik Mpox

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Monkeypox atau cacar monyet.

Sebelumnya, WHO menerbitkan profil produk target untuk memandu produsen dalam pengembangan uji diagnostik baru.

Lebih lanjut, Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan pada 14 Agustus 2024 bahwa lonjakan Mpox di Republik Demokratik Kongo (DRC) dan di sejumlah negara di Afrika merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC) berdasarkan Peraturan Kesehatan Internasional (2005).

Produsen IVD kini diminta untuk menyerahkan data kualitas, keamanan, dan kinerja yang tersedia kepada WHO sesegera mungkin. 

IVD adalah pengujian yang dilakukan di laboratorium untuk mendeteksi patogen. Deteksi DNA virus melalui pengujian PCR (Polymerase Chain Reaction) merupakan standar emas untuk diagnosis Mpox. 

Pengujian ini mendeteksi DNA virus dalam sampel yang diambil dari lesi kulit, seperti cairan atau kerak dari vesikel atau pustula. 

Baca juga: WHO Undang Produsen Vaksin Monkeypox Serahkan Berkas untuk Evaluasi Darurat

Pengujian darah tidak direkomendasikan untuk diagnosis rutin dan metode deteksi antibodi dapat digunakan untuk klasifikasi kasus retrospektif tetapi tidak untuk diagnosis.

Melalui prosedur EUL, WHO dapat menyetujui penggunaan produk medis seperti vaksin, tes, dan perawatan.

Serta mengevaluasi penerimaan penggunaan produk tertentu untuk pengadaan terbatas waktu dalam situasi darurat. 

Proses ini bertujuan untuk membantu negara-negara yang belum menyetujui produk medis melalui proses persetujuan nasional.

Dengan tujuan mendapatkan produk yang sangat dibutuhkan seperti tes melalui badan-badan PBB dan mitra lainnya.

Perluasan akses ke layanan diagnostik sangat dibutuhkan karena pengujian sangat penting untuk langkah-langkah penting.

Seperti peningkatan kapasitas laboratorium, peningkatan investigasi kasus, pelacakan kontak, pengumpulan data pengawasan, dan pelaporan tepat waktu. 

Secara keseluruhan, hal ini membantu negara-negara mengidentifikasi rantai penularan, mendeteksi kasus lebih awal, mencegah penyebaran lebih lanjut, dan memantau virus secara real-time. 

Pembentukan prosedur Daftar Penggunaan Darurat untuk pengujian diagnostik mpox akan membantu mencapai tujuan ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini