TRIBUNNEWS.COM - Kulit berminyak terjadi ketika kelenjar sebasea di kulit memproduksi sebum dalam jumlah berlebih.
Sebum adalah minyak alami yang berfungsi melindungi dan menjaga kelembapan kulit serta rambut.
Namun, ketika produksi sebum berlebihan, kulit dapat tampak mengkilap akibat penumpukan minyak di permukaannya.
Kondisi ini sering disertai pori-pori yang lebih besar, yang membuat kulit lebih rentan terhadap timbulnya komedo dan jerawat.
Lalu, bagaimana cara merawat kulit berminyak agar terhindar dari jerawat?
Baca juga: Bus Rombongan Anak TK yang Terbakar di Tol Wiyoto Wiyono Ternyata Hendak Menuju Ancol untuk Rekreasi
Menurut informasi dari TribunHealth dan penjelasan Dokter Kecantikan, dr. Amelica Oksariani, M Biomed (AAM), minyak yang dihasilkan oleh kulit sebenarnya memiliki peran penting sebagai pelembap alami.
Namun, jika sebum terlalu banyak bercampur dengan sel kulit mati, debu, dan sisa make-up, hal ini dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori dan memicu timbulnya jerawat.
Dr. Amelica menekankan bahwa bakteri penyebab jerawat menyukai lingkungan yang kotor dan sumbatan di pori-pori.
Ketika pori-pori tersumbat, bakteri dapat masuk dan menyebabkan peradangan.
Baca juga: Hari Ini Kabinet Merah Putih Bertolak ke Akmil Magelang Jateng Ikuti Pembekalan
Berikut adalah beberapa tips dari dr. Amelica untuk merawat kulit berminyak:
1. Rutin Membersihkan Wajah
Penting untuk menjaga kebersihan wajah dengan mencuci menggunakan sabun khusus wajah.
Disarankan untuk mencuci wajah dua kali sehari, karena mencuci lebih dari dua kali dapat memicu kelenjar sebum untuk memproduksi minyak lebih banyak.
Pilihlah sabun wajah non-comedogenic yang mengandung bahan seperti asam salisilat, asam glikolat, benzoil peroksida, atau tea tree oil untuk membantu mengurangi minyak.