News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bagaimana Jika Ibu Hamil Terlanjur Alami Anemia? Dokter Jelaskan Apa yang Harus Dilakukan

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi hamil -

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ibu rentan alami anemia selama kehamilan.

Anemia merupakan kondisi rendahnya jumlah sel darah merah akibat kekurangan zat besi, asam folat, atau vitamin B12.

Jika tidak segera mendapatkan penanganan, anemia pada ibu hamil bisa menyebabkan berbagai komplikasi hingga gangguan pada janin.

Lantas apa yang bisa dilakukan ketika ibu terlanjur mengalami anemia?

Terkait hal ini, Dokter spesialis obstetri dan ginekologi subspesialis fetomaternal dr Astrid Fransisca Padang dari RS Pondok Indah - Puri Indah memberi penjelasan.

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencari tahu apa penyebab ibu anemia.

Penyebab anemia pada ibu hamil sendiri ada bermacam-macam.

Anemia pada ibu hamil bisa muncul karena penyakit seperti malaria hingga cacingan. Atau bisa juga karena sebab yang lain seperti kekurangan zat besi.

Dan setiap penyebabnya, kata dr Indah punya penanganan yang berbeda.

"Kalau ibu terlanjur mengalami anemia, dicari dulu penyebabnya. Bisa karena suplemen atau asupan nutrisi yang kurang. Bisa dari penyakit kronis, malaria, cacingan, atau apa. Jadi kita harus mengobati masing-masing sesuai dengan penyebabnya," kata dr Indah pada media briefing virtual, Kamis (31/10/2024).

Kedua, setelah tahu penyebabnya, ibu akan mendapatkan penanganan dari tenaga medis.

Baca juga: Ibu Hamil Rentan Alami Anemia, Ketahui Penyebab dan Apa Saja Bahayanya 

Umumnya, penyebab ibu hamil alami anemia disebabkan karena kekurangan zat besi.

Jadi, ibu diberi suplemen zat besi sejak awal kehamilan.

"Cuma memang keluhan awal ibu hamil ketika diberikan dan makan suplemen besi dari trimester pertama mual muntah jadi hebat. Karena memang zat besi bisa memicu mual muntah jadi lebih hebat," jelasnya.

"Makanya kadang-kadang kita beri suplemen zat besi itu di trimester dua, khusus ibu yang anemia. Kalau dari awal sudah anemia sebelum hamil, diberikan trimester pertama," sambungannya.

Namun, ada beberapa kondisi, ibu anemia tidak bisa diberikan sembarangan zat besi.

Seperti ibu yang alami anemia karena penyakit talasemia.

"Jangan lupa pada pasien dengan talasemia tidak bisa sembarangan zat besi juga. Karena terjadi penumpukan zat besi. Sedangkan mereka bukan kekurangan zat besi," paparnya.

Selain dari obat-obatan, ibu juga bisa meningkatkan hemoglobin darah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi.

Ibu hamil dengan rasa mual yang berlebihan hingga sulit makan bisa dibantu dengan pemberian zat besi dan suplemen melalui infus.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini