TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar mengajak seluruh jajaran di lingkungan Kementerian Desa, PDTT untuk dapat mempromosikan desa-desa yang dikunjungi selama liburan Idul Fitri 1443 H/2022 M.
Semua pegawai yang mudik lebaran harus dapat berkontribusi untuk pertumbuhan ekonomi desa dan percepatan kemandirian desa.
“Alhamdulillah kita diberikan kesehatan dan keselamatan selama mudik dan balik pada lebaran tahun ini. Setelah mudik, kita harus dapat membantu desa-desa, minimal untuk kampung halaman kita masing-masing, agar lebih cepat tumbuh, lebih cepat maju dan mandiri,” ujar Abdul Halim Iskandar pada Apel Pagi hari pertama pasca Idul Fitri 1443 H/2022 M di lingkungan Kementerian Desa PDTT, Senin (9/5/2022).
Pria yang akrab di sapa Gus Halim ini menegaskan bahwa semua aparatur di lingkungan Kemendes PDTT memiliki tugas dan tanggung jawab melayani desa dan warga desa.
Menurutnya, bagi aparatur Kementerian Desa, PDTT melayani dan membantu desa merupakan wujud syukur atas keberuntungan yang diterima sebagai aparatur di lingkungan Kementerian Desa, PDTT.
“Jika kita merenungkan dengan kejernihan hati maka sebenarnya kita hidup karena keberuntungan. Kewajiban kita mensyukurinya dengan berbuat yang terbaik, antara lain dengan melayani desa sebaik-baiknya. Mudah-mudahan perbuatan baik kita menghasilkan keberuntungan-keberuntungan yang bisa dinikmati masyarakat pada umumnya," kata Gus Halim.
Gus Halim lalu mencontohkan salah satu wujud syukur ASN Kementerian Desa PDTT yang baru kembali dari kampung halaman, adalah membantu desa-desa yang dikunjungi dan dilewati selama mudik lebaran, dengan membantu promosi desa wisata, membantu promosi produk-produk unggulan desa, baik dengan menceritakan secara langsung kepada teman kerja, maupun promosi melalui media sosial.
“Ceritakan hal-hal baik dari desa, ceritakan keindahan desa wisata, dan ceritakan kualitas produk-produk unggulan desa, kepada teman atau melalui media sosial,” ujar Mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.
Menurut Gus Halim, apabila sebanyak 80 juta lebih orang yang mudik pada lebaran tahun ini dapat menceritakan hal-hal baik dari desa, hal itu akan berdampak signifikan pada peningkatan kunjungan pada desa wisata di nusantara, serta meningkatkan penjualan produk-produk unggulan dari desa.
“Kalau semua menceritakan desanya, maka informasi bahwa desa wisata ini bagus dan menarik untuk dikunjungi akan sampai seluruh Indonesia, produk unggulan desa di Jawa juga dapat dinikmati dan kemudian diminati orang dari Papua, begitu seterusnya, ini akan meningkatkan jumlah kunjungan ke desa wisata dan meningkat permintaan pada produk unggulan desa,” jelas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Untuk diketahui, kegiatan Apel Pagi hari pertama pasca Idul Fitri tersebut, dilanjutkan dengan silaturahmi dan Halal Bilhalal di lingkungan Kementerian Desa, PDTT.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Menteri Desa PDTT Budi Arie Setiadi, Sekjen Taufik Madjid, Pejabat Tinggi Madya dan Pratama serta seluruh pegawai Kementerian Desa PDTT.