TRIBUNNEWS.COM - Upaya peningkatan kompetensi dan kapasitas guru harus mendapat dukungan semua pihak sebagai bagian dari upaya mewujudkan sistem pendidikan nasional yang lebih baik.
"Sejumlah langkah yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para tenaga pengajar harus mendapat dukungan semua pihak, baik dari sisi dukungan sarana dan prasarana, maupun alokasi dana," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/11).
Pada saat melakukan kunjungan kerja ke Batam, Kepulauan Riau, pekan lalu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menegaskan bahwa seorang guru wajib memiliki keahlian mendasar yaitu leadership, adaptasi, dan aktif dalam kegiatan sekolah.
Sejumlah keahlian dasar itu sangat dibutuhkan agar mampu mewujudkan proses belajar mengajar yang lebih baik.
Sementara itu, berdasarkan catatan Research on Improving System of Education (RISE) 50 persen guru di Indonesia pegawai negeri sipil (PNS) dan 90% tumpuan proses belajar dibebankan pada mereka dengan kualitas yang belum tentu terjamin.
Berdasarkan kondisi tersebut, menurut Lestari, upaya untuk mewujudkan guru yang memiliki leadership, mampu beradaptasi, dan aktif di sekolah, bukanlah langkah yang mudah.
Baca juga: Lestari Moerdijat: Kedepankan Efektivitas dan Transparansi Pemanfaatan Anggaran Pendidikan
Tantangan yang beragam dalam meningkatkan kompetensi guru di setiap daerah, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, harus benar-benar diidentifikasi dengan baik dan membutuhkan dukungan dari para pemangku kepentingan, serta masyarakat dalam upaya mengatasinya.
Berdasarkan bahan dari Kemendikdasmen pada Rapat Kerja dengan Komisi X DPR RI 18 November 2024 lalu, dari total anggaran Rp 33,54 triliun pada Tahun Anggaran 2025, Kemendikdasmen mengalokasikan anggaran sebesar Rp 17,68 triliun untuk Program Peningkatan Kualitas Pengajaran dan Pembelajaran.
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI sangat berharap sejumlah program peningkatan kualitas guru yang telah dipersiapkan bisa direalisasikan dengan tepat sasaran.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar prinsip-prinsip transparansi anggaran dan efektivitas pelaksanaan program dapat dikedepankan dalam proses peningkatan kompetensi para tenaga pengajar di tanah air.
Rerie sangat berharap berbagai upaya untuk membangun sistem pendidikan nasional yang lebih baik dapat segera diwujudkan, agar mampu mengakselerasi proses pembangunan sumber daya manusia (SDM) nasional dan melahirkan generasi penerus bangsa yang berdaya saing di masa depan.
Baca juga: Lestari Moerdijat: Wayang Harus Mampu Menjadi Bagian Kehidupan Masyarakat