Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNNEWS.COM - Pendidikan memiliki peran penting untuk memajukan suatu bangsa. Oleh karena itu, optimalisasi pendidikan wajib dijalankan pemerintah. Selain meningkatkan kualitasnya, pemerintah juga harus memperluas aksesnya agar seluruh lapisan masyarakat dapat merasakan pendidikan yang sepadan.
Hal inilah yang dilakukan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, mulai dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Salah satunya dengan penyediaan biaya operasional pendidikan bagi PAUD negeri dan bantuan operasional pendidikan bagi seluruh PAUD, baik negeri maupun swasta.
Melalui Edaran Gubernur DKI Jakarta Nomor 13 Tahun 2021, Pemprov DKI menyerukan pula kepada seluruh orang tua agar memastikan semua anak mengikuti minimal satu tahun pendidikan di PAUD, sebelum memasuki jenjang Sekolah Dasar (SD).
Baca juga: Samsat DKI Jakarta Ubah Waktu Operasional Mulai Oktober hingga Akhir Tahun 2023
“Kami secara rutin melakukan sosialisasi pentingnya PAUD satu tahun sebelum masuk SD,” ucap Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Disdik Provinsi DKI Jakarta Purwosusilo.
Dalam upaya menyediakan akses PAUD berkualitas, memenuhi kebutuhan masyarakat untuk menyekolahkan anak berusia dini, serta meningkatkan pemerataan dan perluasan akses pendidikan, Disdik DKI secara berkala terus mendirikan PAUD Negeri hingga 2022.
Satuan PAUD Negeri dengan bentuk layanan PAUD yang lebih lengkap (TK/Taman Kanak-kanak, KB/Kelompok Bermain, TPA/Tempat Penitipan Anak, dan SPS/Satuan PAUD Sejenis) didirikan di Balai Kota, Dinas Pendidikan, kantor Wali Kota, kantor kecamatan, kantor kelurahan, pasar, Masjid Hasyim Ashari, PKBM/Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat, serta SD.
Purwo mengatakan, seluruh PAUD Negeri ini dapat diakses secara gratis oleh masyarakat.
Saat ini, Disdik DKI Jakarta memiliki 167 PAUD Negeri dan sekitar 4.000 PAUD swasta yang tersebar di lima kota administrasi dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Disdik DKI Jakarta juga terus mendampingi secara intensif para pengawas dan penilik pada satuan PAUD, sehingga dapat mengoptimalkan kualitas pendidikan dini di ibu kota.
Baca juga: Jadwal Upacara HUT Ke-78 TNI pada 5 Oktober 2023 di Silang Monas, Jakarta
Demi meningkatkan mutu pendidikan, Pemprov DKI Jakarta terus berupaya menjamin hak pendidik dan tenaga kependidikan PAUD terpenuhi, dengan menyalurkan hibah. Pelatihan berjenjang pun diberikan kepada pendidik serta tenaga kependidikan, agar kualitas PAUD bisa meningkat.
Selain itu, cara lain yang ditempuh Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan, yakni dengan menjalankan program Jakarta Sekolah Komunitas. Program ini merupakan kumpulan satuan pendidikan yang menerapkan kurikulum yang sama, serta bekerja sama dalam pengembangan dan pelaksanaan kegiatan atau aktivitas secara bersama.
Seperti belajar bersama serta berkolaborasi secara rutin, dengan tujuan yang jelas dan terukur untuk meningkatkan layanan pendidikan, sehingga berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan.
“Sekolah diharapkan dapat meningkatkan kompetensi kepala sekolah, pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik, dan membangun budaya belajar bersama yang berkelanjutan, sehingga berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan,” ucap Purwo.
Baca juga: Cuaca DKI Jakarta Besok, 4 Oktober 2023: Jakarta Timur Cerah Berawan pada Pagi Hari
Pengembangan program Jakarta Sekolah Komunitas ini telah ditetapkan melalui Keputusan Kepala Disdik DKI Nomor 151 Tahun 2023 tentang Penetapan Satuan Pendidikan sebagai Peserta Sekolah Komunitas.