TRIBUNNEWS.COM - Untuk menjaga kesehatan tubuh tak hanya ditentukan oleh apa yang dimakan, tetapi juga seberapa sering aktif bergerak.
Sejumlah penelitian mengungkapkan, malas bergerak bisa menimbulkan berbagai risiko penyakit, mulai dari jantung hingga otak.
Malas bergerak juga memengaruhi kekuatan tulang Anda, seperti meningkatkan risiko osteoporosis.
Malas bergerak artinya Anda hanya duduk berjam-jam menatap layar komputer, laptop, atau handphone, menonton TV seharian, atau lebih banyak tidur.
Untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar, bergeraklah aktif dengan olahraga setidaknya dilakukan 150 menit per minggu.
Olahraga teratur juga terbukti mencegah penyakit. Berikut enam hal yang terjadi pada tubuh, jika Anda malas bergerak seperti dikutip Boldsky.com.
Stres
Ketika tidak bergerak aktif, seseorang ternyata lebih mudah stres. Stres bisa menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit.
Para ahli mengatakan, tingkat stres akan lebih rendah ketika tubuh bergerak aktif, seperti olahraga. Sebab, olahraga akan melepaskan endorfin, yang membuat suasana hati lebih baik atau bahagia.
Gangguan tidur
Bergerak aktif dapat melepaskan hormon yang membuat Anda tidur nyenyak di malam hari.
Sebaliknya, jika tubuh tidak aktif, maka tidak ada energi yang digunakan tubuh.
Akibatnya, Anda bisa terjaga sepanjang malam saat waktunya tidur.
Metabolisme lambat
Kecepatan metabolisme tubuh akan lambat jika Anda tidak bergerak aktif.
Melambatnya metabolisme merupakan salah satu dampak paling buruk jika Anda malas bergerak.
Salah satu akibat lambatnya metabolisme, yaitu kegemukan atau obesitas yang bisa meningkatkan berbagai risiko penyakit.