"Mau kenama, dari mana, gak dijemput? Apa mau ikut?"
"Saya gak jawab pertanyaan itu," kata LR.
Baca: Prakiraan Cuaca dan Peringatan Dini BMKG di 33 Kota Besok Sabtu, 30 November 2019
LR mengaku sudah mencurigai gelagat perbuatan jahat pelaku sejak awal.
Dirinya memilih tetap diam di tempat karena tidak ada jalan untuk berlari.
"Saya masih di situ, posisi terjepit, mau ke kiri takut dikejar."
"Mau kekanan dia ada di kanan," lanjut LR.
Pelaku kemudian memasukkan tangan ke dalam celana tepat di bagian alat vital.
Tak lama berselang, pria itu melempar spermanya ke arah korban.
LR mengaku sempat mengambil foto yang membuat marah si pelaku.
Pasca kejadian yang terjadi di Jalan Letjen Mashudi, Rabu (13/11/2019) lalu itu.
Suami LR, RF mengunggah foto pelaku di media sosial Facebook.
Dari situ lah, diketahui LR bukan korban satu-satunya.
Baca: Keikutsertaan Indonesia dalam SEA Games 2019, Target hingga Bonus dari Menpora
Ternyata ada beberapa korban lain dari kejahatan si pelaku.
"Dari situ muncul korban-korban yang lain."
"Ada di komen, ada yang inbox," beber LR.
Setelah itu, LR dan sang suami melaporakan kejadian tersebut ke Polres Tasikmalaya Kota.
LR mengaku merasa senang saat mendapat informasi jka pelaku sudah diringkus pihak kepolisian.
Dia berharap pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.
"Untuk pelaku sekarang diproses dan dihukum sesuai dengan perbuatannya."
Sebelumnya pelaku Pelaku pelecehan seksual yang berada di Tasikmalaya , SN telah ditangkap di rumah pamannya, Kampung Cieunteng Pesantren, Kelurahan Argasari, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Senin (18/11/2019) siang.
(*)
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan/Muhammad Nur Wahid Rizqy)