6. Mendapat nikmat di Surga
Orang yang menjalankan puasa rajab selama satu hari akan mendapatkan nikmat di Surga yaitu air susu yang berasal dari sungai Rajab.
Air susu tersebut rasanya lebih manis daripada madu.
Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan dan rasanya lebih manis dari madu. Barang siapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut."
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Rajab Mulai Kamis, 3 Februari 2022 dengan Lafal Latin dan Arti, Ini Tata Caranya
Kemuliaan Bulan Rajab
Dikutip dari laman Kemenag, bulan Rajab artinya mulai atau menahan.
Pada bulan Rajab, banyak ulama menganjurkan untuk memperbanyak amal atas dasar fadailul a'mal.
Amalan yang dapat ditingkatkan pada bulan Rajab adalah mengerjakan salat sunnah khusus sesudah shalat Maghrib, berpuasa sunnah sebulan penuh, memperbanyak istighfar Rajab dan shalawat Rajab.
Namun, anjuran ini masih menjadi pro dan kontra di kalangan ulama.
Adapun shalawat Rajab berdasarkan hadits yang dirujuk Imam Nawawi dari kitab Hilyatul Auliya.
Dari Ziyad al-Namiri dari Anas ra. yang berkata: "bahwa Rasulullah ketika memasuki bulan Rajab beliau membaca: Allahumma barik lana fi Rajab wa Sya'ban wa ballighna Ramadhan."
Dengan cacatan, hadits di atas, sanadnya yang dhaif bukan matan haditsnya.
Sehingga, pelaksanaan puasa Rajab tergantung pada keyakinan masing-masing orang yang mau mengamalkan atau tidak.
Hal terpenting dalam pelaksanaannya adalah tidak saling menyalahkan atau membidahkan, karena amalan memuliakan bulan Rajab sudah berkembang sejak dulu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti/Lanny Latifah)(SerambiNews/Nur Nihayati)
Artikel lain terkait Puasa Rajab