News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perbaiki Kualitas Tidur Bisa Hilangkan Kebiasaan Buruk Konsumsi Obat Saat Stres

Penulis: Anita K Wardhani
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penggunaan selimut berat dapat membantu memperbaiki kualitas tidur secara signifikan.

Laporan Wartawan Tribunnews, Anita Kusuma Wardhani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di masa pandemi yang serba susah, sepertinya semakin banyak orang yang sering merasa khawatir, cemas, depresi, stress, dan susah tidur.

Tentu hal ini bukanlah masalah sepele, sebab bisa menurunkan produktivitas hidup. Cara konvensional untuk meredakan gejala cemas, susah tidur dan stres umumnya adalah dengan mengonsumsi obat-obatan.

Namun ternyata ada cara baru yang bisa dilakukan untuk meredakan cemas yaki meningkatkan kualitas tidur yakni dengan menggunakan selimut berat.

Memakai selimut berat saat tidur ternyata memiliki efek positif, antara lain: meningkatkan dopamine dan serotonin sehingga mood happy meningkat.

Selain itu, oxycotin juga meningkat dan membuat badan menjadi tenang.

"Hormon stress cortisol menurun dan melatonin meningkat, membantu tidur lebih lelap. Dengan istirahat yang berkualitas tentunya dapat membantu meningkatkan fokus dan produktivitas," ucap Albert, owner Naim Sleep.

Baca juga: Penderita Maag Tidak Dianjurkan Tidur Terlentang Setelah Sahur

Naim Sleep adalah salah satu contoh jenis selimut berat yang disebut bisa memberikan kenyamnan saat tidur.

"Sebagai solusi alternatif kami temukan dalam bentuk selimut berat atau weighted blanket. Kami melihat ini sebagai solusi yang lebih sehat dan tidak ada side effects yang negatif," jelas Albert lagi.

Baca juga: Deretan Manfaat Tidur Siang untuk Tubuh: Tingkatkan Daya Ingat hingga Mood

Dia menjelaskan terkait ide dasar dibuatnya Naim Sleep weighted blanket. Menurutnya, selimut berat dapat membantu menaikan kualitas tidur secara signifikan.

Cocok untuk semua orang, terlebih untuk orang yang lifestyle-nya hectic, gampang terbangun waktu tidur, memiliki banyak pikiran, susah pulas, mempunyai gejala seperti autism, panic attack, stress, OCD, insomnia, dan susah relaks.

Baca juga: 5 Cara Efektif Menenangkan Pikiran sebelum Tidur, Buat To Do List!

Selimut berat menggunakan konsep DPTS (Deep Pressure Touch Stimulation). Rasanya seperti diberikan tekanan lembut yang menenangkan hati dan pikiran kita. Seperti bayi yang biasanya kalau tidur suka di kasih bantal tipis di dada oleh ibu nya.

Itu gunanya supaya bisa tidur lebih tenang dan lebih lama.

Konsep DPTS ini sudah ditemukan di Amerika pada tahun 1998. Namun baru sejak tahun 2018 produk weighted blanket ini mulai dikenal semakin banyak orang.

Naim Sleep sendiri didirikan sejak awal 2021 lalu dengan tujuan dapat dirasakan manfaatnya oleh semua orang Indonesia. Kami bangga semua produk Naim Sleep diproduksi 100 persen oleh para penjahit lokal.

Baca juga: Penyebab Gangguan Tidur Dewasa hingga Anak-anak, Dari Depresi hingga Obesitas

Segmentasi marketnya pun terbilang sangat luas. Sebab selimut ini bisa digunakan oleh siapa saja yang ingin memperbaiki kualitas tidurnya. Selimutnya pun bisa digunakan oleh anak kecil berusia 4 tahun. "Cocok digunakan oleh penderita anxiety, depresi, kanker, ADHD, dan autis. Semua tujuannya untuk memberikan ketenangan supaya bisa relax dan istirahat yang berkualitas," tambahnya.

Bahan baku yang digunakan bersifat anti bacterial dan hypoallergenic. Artinya aman digunakan untuk kulit sensitif.

Ada 2 macam pilihan bahan: katun premium atau katun premium bamboo. Keduanya sejuk dan sangat nyaman untuk dipakai.

caption: Bukan dengan obat, ternyata ada cara baru yang bisa dilakukan untuk meredakan cemas yaki meningkatkan kualitas tidur yakni dengan menggunakan selimut berat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini