News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bikin Kue Kering Tapi Keras? Masih Ada Waktu untuk Bikin yang Lebih Lembut, Ikuti Tips Ini

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KUE KERING - Pekerja memproduksi kue kering di Botisha Cookes Kampung Nastar, Larangan, Tangerang, Banten, Senin (17/3/2025). Berbagai jenis kue kering skala rumahan seperti nastar, putri salju, mete coklat dan kastengel untuk kebutuhan Lebaran tersebut dijual dengan harga Rp60.000 hingga Rp90.000 per toples tergantung jenis kue. Warta Kota/Yulianto

TRIBUNNEWS.COM – Membuat kue kering memang susah-susah gampang. Tak jarang ada yang mendapati kue keringnya keras. 

Jangan patah semangat, kalau sampai gagal, jangan lantas berhenti begitu saja, ya. Tetap bikin kue kering. Ikuti tips ini.

Kita harus tahu bagaimana mencampur bahan yang tepat.

Baca juga: Resep Kue Biji Ketapang, Sajian Kue Kering Lebaran yang Renyah dan Gurih

Masalah yang seringkali didapati saat membuat kering salah satunya adalah kue kering yang keras.

Agar tekstur kue kering yang kita buat menjadi renyah, berikut beberapa tips agar kue kering tidak keras.


1. Komposisi Bahan Tidak Tepat

PRODUKSI KUE KERING - Sejumlah pekerja memberi label pada toples kaca berisi kue kering di pabrik J&C Cookies, Jalan Bojong Koneng Atas, Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (17/32025). Menyambut Ramadan dan Idul Fitri 1446 H, J&C Cookies menghadirkan 4 varian baru kue kering yang belum pernah ada sebelumnya, yaitu shitake cookies, blue velvet cookies, beef floss cookies, dan kecombrang cookies. Dengan hadirnya varian baru tersebut, J&C Cookies menargetkan peningkatan penjualan sebesar 25 persen dibanding tahun sebelumnya. Tren positif ini didukung oleh meningkatnya permintaan kue kering dari reseller dan pelanggan setia dari berbagai daerah di Indonesia. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Perhatikan jumlah penggunaan yang tepat sesuai dengan di dalam resep.

Jangan melebihkan atau mengurangi penggunaan bahan dari takaran yang dianjurkan.

Jangan terlalu banyak menambahkan tepung terigu.

Perbandingan tepung terigu dan lemak yang tepat adalah 2:1.

2. Kurang Telur

Pedagang merapikan telor ayam ras di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (5/5/2024). Sejak seminggu terakhir harga komoditas telur ayam ras naik Rp 110 menjadi Rp 30.400 per kg ditingkat penjual. Harga telur ayam ras naik akibat permintaan telur mengalami peningkatan. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Telur berfungsi sebagai pelembut kue kering.

Sehingga jika kita kurang menambahkan telur ke dalam adonan, maka kue kering akan menjadi keras.

Dalam pembuatan kue kering telur tidak dipergunakan untuk mengembangkan kue, tetapi untuk mengempukkan kue. 

3. Pengadukkan Terlalu Kuat dan Lama

Adonan yang diaduk terlalu kuat dan dalam waktu yang lama akan membuat kue kering menjadi keras dan bantat.


Gunakan jari tangan untuk mengaduk agar lemak tidak keluar dari adonan dan membuat hasil kue kering jadi keras.

4. Adonan dibuat Kalis

Para pekerja saat membuat adonan kue menggunakan tepung terigu Bungasari kepada wartawan saat menggelar Bungasari Media Gathering Day 2015 di Bungasari Innovation Center, Jakarta, Kamis (5/11/2015). Acara tersebut digelar dalam upaya enterpreneurship-empowerment-kan rekan media.Tribunnews/Jeprima (TRIBUNNEWS.COM/JEPRIMA)
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini