TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pembina Sahabat Ganjar, KH. Khayatul Makki atau akrab disapa Gus Khayat menganggap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo adalah sosok yang memiliki visi misi serupa dengan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dalam membangun Bangsa Indonesia.
Gus Khayat pun mengungkapkan, mengapa ia mendukung Ganjar sebagai pengganti Jokowi dan rela menjadi relawan.
Menurutnya, sebagai relawan, yang pertama tentunya harus memiliki unsur keikhlasan untuk suatu harapan dalam mensosialisasikan Ganjar.
"Relawan itu yang pertama harus memiliki unsur ikhlas, dalam keikhlasan pastinya memiliki suatu harapan. Inilah alasannya kita mendukung Pak Ganjar untuk menjadi Presiden Indonesia," ujar Gus Khayat dalam keterangannya, Rabu (8/2/2023).
Dirinya juga menjelaskan dibalik pembentukan relawan Sahabat Ganjar untuk mengusung dan menghantarkan Ganjar menjadi Presiden Indonesia selanjutnya.
"Saat ini Presiden Indonesia kan Pak Joko Widodo, maka dari itu kita harus memilih pemimpin yang bisa melanjutkan perjuangan dari Pak Jokowi," jelas Gus Khayat.
Gus Khayat bersama Sahabat Ganjar berharap Ganjar menjadi Presiden Indonesia. Karena, visi dan misi beliau sama dengan Presiden Joko Widodo.
"Alasan kita memilih Pak Ganjar karena memiliki visi misi yang sama dengan Pak Jokowi untuk keberlangsungan pembangunan menuju Indonesia emas pada 2050," tutur Gus Khayat.
Gus Khayat juga menjelaskan, banyak sekali persiapan yang harus dilakukan sebelum menjadi relawan Ganjar. Salah satunya adalah pembentukan mental.
"Yang harus dipersiapkan itu tidak harus dengan harta, tapi mental kita, harapan kita. Semua itu tidak ada nilainya ketimbang sebuah materi," ungkap Gus Khayat.
Tentunya, Gus Khayat sudah melakukan profiling terlebih dahulu sebelum menentukan figur mana yang ingin didukung. Jika tokohnya sudah cocok, maka relawan bergerak untuk menyosialisasikan beliau.
Baca juga: GP Mania Bubar Sebelum Pilpres, Relawan Sahabat Ganjar: Perjuangan Belum Selesai
"Sebelum menjadi relawan salah satu tokoh, kita harus profiling terlebih dahulu. Salah satunya adalah alasan kita memilih Pak Ganjar," ungkap Gus Khayat.
"Kita sudah profiling Pak Ganjar orang yang baik dan kita jalan sebagai relawan. Maka dari itu, kita langsung bergerak sebagai relawan. Menjadi relawan itu harus sudah lebih tau terlebih dahulu perihal profile yang ingin didukung," tambah Gus Khayat.
Untuk menjadi relawan Ganjar, Gus Khayat menjelaskan tidak perlu melakukan kontak langsung dengan sang tokoh. Pemilik Pondok Pesantren Alif Baa ini memberikan analogi seperti kopi dan gula.