News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

Jelang Pemilu, KSAU Ingatkan Personel TNI AU Tak Terlibat Politik Praktis

Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat menyampaikan Key Note Speech pada Seminar Nasional Sekkau A-III bertajuk Civil Military Cooperation In Air Traffic Management (CMAC) Pasca Perjanjian Realignment FIR Indonesia-Singapura, Senin (25/4/2022). Fadjar Prasetyo mengingatkan supaya anggotanya tetap menjaga netralitas menjelang Pemilihan Umum (Pemilu).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengingatkan supaya anggotanya tetap menjaga netralitas menjelang Pemilihan Umum (Pemilu).

Dia memerintahkan agar anggotanya tidak turut serta dalam kegiatan-kegiatan politik praktis.

"Tentunya kami melalui komandan-komandan satuan harus menjamin personil TNI AU tidak terlibat dalam politik praktis," kata Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Tak hanya anggota, peringatan itu juga berlaku bagi keluarga anggoa TNI AU.

"Serta menjaga keluarganya untuk tidak disangkut-sangkutkan pada kegiatan politik praktis," ujarnya.

Sebagai informasi, imbauan KSAU ini disampaikan saat ditemui awak media di sela-sela Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AU 2023 pada Jumat (10/2/2023).

Dalam Rapim ini, ada sejumlah isu yang menjadi perhatian khusus.

Satu di antaranya mengenai perencanaan wilayah pertahanan udara Republik Indonesia.

KSAU dalam Rapim TNI AU 2023. (Tribunnews.com/Ashri Fadilla)

Selain itu, Rapim tahun ini juga berfokus pada materi dinamika lingkungan strategis terkini.

"Khususnya yang berkaitan dengan perang udara di masa depan," kata Fadjar.

Kemudian akan ada pula materi mengenai pembinaan personel dan tenaga manusia atau Binpersman, yang akan disampaikan oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Udara.

Isu-isu tersebut menjadi sorotan, sebab menurut Fadjar, dapat mendukung pembangunan nasional.

"Pembangunan nasional, sejatinya bertumpu pada perencanaan pertahanan yang baik, kapabilitas kemampuan matra udara yang modern, serta didukung kualitas sumber daya manusia yang memadai," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini