News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Koalisi Partai Politik

PKB Sebut Belum Temukan Formula Capres-Cawapres dari Koalisi Besar

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar memberikan keterangan sebelum mengikuti rapat tertutup di Jakarta, Senin (10/4/2023). Rapat itu membahas hasil pertemuan Partai Gerindra dengan partai-partai pendukung pemerintah terkait dengan koalisi besar dalam menghadapi pemilu dan pilpres 2024. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut masih belum menemukan formula calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dari koalisi besar. Hal ini masih menjadi pembahasan dari sejumlah partai politik. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut masih belum menemukan formula calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dari koalisi besar. Hal ini masih menjadi pembahasan dari sejumlah partai politik.

Demikian disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PKB Bidang Pemenangan Pemilu Jazilul Fawaid.

Namun, dia memastikan hal tersebut tidak menjadi kendala dari pembentukan koalisi besar.

"Bukan kendala, tetapi bahwa mengumpulkan dua koalisi atau tiga koalisi itu kan pasti harus ada formula ya, utamanya terkait capres-cawapres," ujar Jazilul kepada wartawan, Selasa (11/4/2023).

Jazilul menjelaskan bahwa sejatinya formula terkait penunjukkan capres dan cawapres dari koalisi PKB dan Gerindra sudah jelas. Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu formula dari koalisi besar.

"Kalau koalisi kebangkitan Indonesia raya kan jelas itu formulanya diserahkan kepada Pak Prabowo dan Gus Muhaimin. Nah kalau koalisi besar jaya apa formulanya?," jelas Jazilul.

Jazilul pun menjawab apakah Cak Imin menjadi cawapres menjadi syarat yang diajukan kepada koalisi besar.

Dia bilang, pihaknya tidak menjadikan hal tersebut sebagai syarat.

"Ya tentu gak syarat-syaratan ya, semuanya masih bersifat sama-sama dengan mutualisme simbiosis, saling menguntungkan, saling memberikan manfaat, saling membesarkan," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mendukung koalisi besar yang tengah diinisiasi oleh Prabowo Subianto. Wakil Ketua DPR RI itu pun buka suara mengenai nasibnya yang ingin maju menjadi calon wakil presiden (cawapres).

Hal itu diungkap Cak Imin saat berkunjung ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (10/3/2023).

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berjabat tangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebelum mengikuti rapat tertutup di Jakarta, Senin (10/4/2023). Rapat itu membahas hasil pertemuan Partai Gerindra dengan partai-partai pendukung pemerintah terkait dengan koalisi besar dalam menghadapi pemilu dan pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Menurut Cak Imin, dirinya masih enggan untuk berandai-andai mengenai jadi atau tidaknya dirinya menjadi cawapres. Lagipula, proses pendaftaran capres maupun cawapres juga masih lama.

"Sampai hari ini gak ada misal-misal hahahaha. Yang penting proses saja berlangsung, pendaftaran kan masih lama," jelasnya.

Lebih lanjut, Cak Imin memastikan bahwa nantinya pembicaraan capres maupun cawapres akan dibahas belakangan. Hingga saat ini, dia masih merahasiakan mengenai sosok capres-cawapres di pilpres 2024 mendatang.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini