News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Golkar Disarankan Merapat ke KKIR jika Tetap Ingin Airlangga Maju Pilpres 2024

Penulis: Reza Deni
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto - Pengamat politik sarankan Partai Golkar agar merapat ke KKIR jika tetap ingin Airlangga Hartarto maju Pilpres 2024.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar disarankan sebaiknya merapat ke Partai Gerindra dan PKB atau Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), jika masih ingin ketua umumnya, Airlangga Hartarto maju sebagai capres atau cawapres.

"Opsi Golkar/Airlangga untuk melabuhkan diri ke Gerindra/KKIR menjadi realistis karena Prabowo memberi tempat bagi Airlangga sebagai cawapresnya," kata pengamat politik Agung Baskoro saat dihubungi Tribunnews, Rabu (26/4/2023).

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis itu menilai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) secara institusional bubar dengan sendirinya ketika Ganjar diusung sebagai capres oleh PPP.

Apalagi, lanjutnya, Partai Amanat Nasional (PAN) sendiri telah mengusulkan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir kepada Presiden Joko Widodo.

"Otomatis kans Golkar untuk mengusung Airlangga menipis ketika tetap menjagokan Airlangga sebagai capres/cawapres," kata Agung.

Baca juga: Diisukan jadi Cawapres Dampingi Ganjar, Ridwan Kamil Ungkap Partai Golkar Telah Mengusung Airlangga

Kecuali, kata Agung, KIB tetap akan bertahan apabila PDIP memberikan tiket cawapresnya kepada Airlangga

Menurut Agung, tiket capres atau cawapres bagi Airlangga sangat penting.

"Karena bila dia (Airlangga) gagal mengamankannya, maka posisinya sebagai Ketum Golkar akan terancam," tandasnya.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyebut Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bakal bubar bila calon presiden (capres) yang diusung berbeda dengan PAN dan Golkar.

"Auto bubar kalau beda," kata Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Muhammad Romahurmuziy alias Rommy kepada wartawan, Rabu (26/4/2023).

Sebaliknya, Rommy mengatakan apabila capres PPP sama dengan PAN dan Golkar, maka KIB akan bertambah besar.

"Kalau Partai Golkar dan PAN arahnya sama dengan PPP, ya KIB nya tambah besar," ungkapnya.

Hari ini diketahui PPP akan mengumumkan capres. Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disebut-sebut yang akan diumumkan.

Baca juga: Survei SMRC: Pemilih PDIP dan Gerindra Didominasi Laki-laki, Sementara Partai Golkar Perempuan

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini